TRIBUNNEWS.COM - Satu minggu menjelang balapan Formula E Jakarta, otoritas Sirkuit Ancol, dihadapkan masalah baru, Sabtu (28/5/2022).

Ditengah kesibukan panitia penyelenggara Formula E menggenjot persiapan pelaksanaan, justru kabar kurang baik menimpa.

Atap tribun penonton di Sirkuit Formula E Jakarta roboh, dan situasi ini mendadak rame menjadi bahan perbincangan di jagad maya.

Media sosial twitter ramai mengunggah penampakan kondisi atap di tempat duduk penonton yang ambruk.

Situasi ini jelas memprihatinkan mengingat keselamatan penonton nantinya menjadi sorotan dengan adanya peristiwa ini.

Baca juga: Panitia Undang Presiden Jokowi Hadir di Formula E Pekan Depan

Baca juga: Panitia Sebut Persiapan Formula E Sudah 98 Persen

Dari foto yang beredar di media sosial, sejumlah kerangka dan atap berwarna putih menutpi kursi yang disediakan oleh panitia.

Sesuai jadwal yang dirilis, race Formula E Jakarta akan berlangsung pada Sabtu, (4/6/2022).

Sebelumnya, pihak penyelenggara race terus memantau persiapan untuk gelaran balap listrik tersebut berjalan lancar.

Diungkapkan oleh Project Management Office Formula E Jakarta, Farid Subkhan, secara keseluruhan persiapan balap Formula E hampir menyentuh 100 persen.

“Sampai hari ini hampir semuanya sudah on track Kalau dibilang targetnya 100 persen sudah 100 persen tapi secara overall sebenarnya yang mungkin sekitar 98 persen,” katanya, Sabtu (28/5/2022).

Beberapa sarana yang belum siap meliputi proses beatufikasi lintasan, spot UMKM hingga hiburan yang direncanakan tampil pada hari H penyelenggaraan Formula E.

“Jadi di luar, Formula E nanti dinikmati oleh para pengunjung kita akan mempersembahkan hiburan-hiburan untuk siapapun yang ada di lokasi, tidak hanya di sirkuit Formula E tapi juga mereka yang berkunjung di Ancol ya."

"Jadi siapapun yang ingin berkunjung di Ancol yang tidak ke sirkuit kami juga akan menghibur dengan menonton secara live lewat screen gitu lewat screen yang besar beberapa titik di Ancol dan dikasih hiburan musik gitu supaya lebih seru gitu,” katanya.

Farid menambahkan bahwa pihak penyelenggara ingin menyuguhkan yang terbaik dalam ajang balap Formula E ini.

Sekaligus menjadi kampanye penggunaan kendaraan yang ramah lingkungan.

“Dan ini kali pertama kami tentu tidak sempurna dan ke depan kami akan terus melakukan peningkatan kegiatan. Ini bagian awal dari kami untuk berpartisipasi untuk menjadikan Indonesia juga di depan, untuk kampanye penggunaan kendaraan yang ramah lingkungan,” pungkasnya.

(Tribunnews.com/Giri/Taufik Ismail)