CEO Aprilia Tanggapi Blunder Konyol Aleix Espargaro di MotoGP Catalunya 2022, Rivola: Dia Putus Asa
Massimo Rivola menyebut Aleix Espargaro merasa putus asa karena blunder konyolnya di akhir balapan.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNNEWS.COM - CEO Aprilia Racing, Massimo Rivola menanggapi hasil balapan Aleix Espargaro yang menyelesaikan MotoGP Catalunya 2022 dengan menempati urutan kelima, Minggu (5/6/2022) malam ini.
Massimo Rivola menyebut Aleix Espargaro merasa putus asa karena blunder konyolnya di akhir balapan.
Aleix Espargaro membuang kesempatan finish urutan kedua lantaran melakukan selebrasi lebih cepat saat balapan masih menyisakan satu putaran.
Baca juga: Hasil MotoGP Catalunya 2022: Quartararo Tunjukkan Mental Juara Dunia, Bagnaia Terlibat Crash
Baca juga: Update Klasemen MotoGP 2022: Quartararo Jauhi Kejaran Aleix Espargaro, Zarco Dekati Poin Bastianini
Usut punya usut, Aleix Espagaro salah perhitungan dalam menentukan jumlah putaran yang telah ia lakukan.
Hal itu terjadi saat Espargaro menilai balapan terakhir padahal masih menyisatakan satu laps.
Alhasil, ia melepas pedal gas dan melaju dengan pelan ke pinggir sirkuit untuk merayakan tempat keduanya.
Nahas blunder konyol itu justru membuat posisinya direbut oleh 4 pembalap yang berada di belakangnya.
Keempat pembalap yang mendapat berkah blunder konyol Aleix yakni Jorge Martin, Johann Zarco, Joan Mir dan Luca Marini.
Meskipun demikian, saudara Pol Espargaro itu sempat menunjukan perjuangannya guna menebus blunder tersebut.
Ia sukses melakukan overtake kepada Luca Marini dan menyelesaikan balapan pada posisi kelima.
"Ini membuat dia cukup putus asa," buka Massimo Rivola dikutip dari laman Sky Sport.
"Sekarang bukan saatnya untuk mengklarifikasi apa yang terjadi, dia lebih butuh dukungan untuk mengembalikan kenyamanan," ungkap Rivola.
Baca juga: Senasib dengan Aleix Espargaro, 2 Rider Aprilia Ini Juga Pernah Apes di MotoGP Catalunya
Baca juga: Aleix Espargaro Jelaskan Penyebab Error di Lap Terakhir MotoGP Catalunya 2022
Akibat blunder konyol tersebut, Aleix membuang 9 poin secara percuma.
Sejatinya, ia bisa mengantongi 20 poin sebagai runner-up.
Namun, ia mengakhiri balapan di peringkat kelima.
Maka, pembalap berusia 32 tahun itu harus puas membawa pulang 11 poin dari seri kesembilan MotoGP Catalunya 2022.
“Saya pikir masih penting untuk menunjukkan bahwa kami ada di sana."
"Tahun ini semuanya berjalan dengan baik. Kami berada di urutan kelima, itu hasil yang bagus," akui Rivola.
Pada seri kesepuluh MotoGP Jerman 2022 nanti, Aleix diharapkan tidak mengulang kesalahan fatalnya tersebut.
Untuk menjaga mental Aleix, pabrikan Aprilia bakal terus mendukung dan menguatkannya sebelum GP Jerman tiba.
Rencananya MotoGP Jerman 2022 bakal berlangsung di Sirkuit Sachsenring, pada 19 Juni mendatang.
"Jika berpikir tentang jadwal selanjutnya di Jerman, saya pikir kami bisa kuat."
"Jadi kami harus optimis dan menghiburnya dengan cepat karena dia pasti di sana."
"Dia dalam kondisi sangat bai . Dia telah menyelesaikan balapan ini beberapa kali, kali ini dia menyelesaikannya bahkan sedikit lebih awal," tandas Rivola.
(Tribunnews.com/Ipunk)