Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Gelaran ASEAN Para Games XI 2022 sukses digelar dan telah ditutup oleh Presiden Joko Widodo di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (6/8/2022).

Meski diadakan di tengah pandemi Covid-19, APG 2022 berlangsung dengan lancar meskipun ada beberapa atlet yang positif Covid-19 tapi hal itu bisa ditangani.

Para atlet dan ofisial dari seluruh kontingen yang hadir di Solo dan sekitarnya pun mengaku senang dengan gelaran APG ini.

Kontingen Indonesia keluar menjadi juara umum dengan torehan 175 medali emas, 144 perak dan 106 perunggu.

Tak hanya itu, APG 2022 ini juga memberikan dampak positif bagi perekonomian di Solo dan sekitarnya.

Dengan demikian, pesta olahraga bagi penyandang disabilitas terbesar se-Asia Tenggara itu telah sukses di empat sektor yakni penyelenggaraan, prestasi dan dampak ekonomi.

“Saya sudah sampaikan dari awal target kita adalah empat sukses. Pertama sukses penyelenggaraan alhamdulillah selesai, sukses prestasi alhamdulillah kita juara umum. Kemudian sukses ekonomi daerah alhamdulillah kegiatan ini meningkatkan perekonomian di Solo Raya dan Jawa Tengah,” kata Menpora Amali usai mengikuti penutupan APG 2022 di Stadion Manahan, Solo.

Kini tinggal satu target yang masih menunggu itu, yakni sukses administrasi. Menpora Amali mewanti-wanti agar tak ada masalah hukum di kemudian hari.

Menpora Amali mewanti-wanti, agar target sukses yang selanjutnya yakni sukses administrasi, dapat juga tercapai melengkapi tiga sukses yang lain yang telah tercapai dengan tidak adanya penyelewengan dan masalah hukum.

“Kita masih menunggu. Nanti akan diumumkan. Karena ini menggunakan uang negara (APBN) kita ingin transparan, akuntabel tidak terjadi penyimpangan dan penyelewengan, apalagi sampai ada masalah hukum di kemudian hari. Jadi, kalau itu selesai maka empat target sukses yang dicanangkan dari awal mudah-mudahan dapat tercapai,” ujarnya.

Lebih lanjut, Menpora Amali kembali menyampaikan ucapan terima kasih kepada Gubernur Jawa Tengah, Walikota Surakarta dan semua pihak yang mendukung dan membantu pelaksanaan pesta olahraga difabel Asia Tenggara ini berjalan baik dan lancar.

“Terima kasih Pak Gubernur Jawa Tengah, luar biasa sudah mengikhlaskan daerahnya menjadi tempat. Juga Mas Gibran, saya sangat merasakan bagaimana beliau memanage untuk memastikan seluruh panitia bekerja dengan baik, terima kasih kerjasamanya. Juga bantuan kementerian/lembaga dan para sponsor,” pungkasnya.