Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Baru Comeback, Kelebihan Marc Marquez Justru Jadi Titik Lemahnya di MotoGP 2022

Jurnalis MotoGP, Dennis Noyes menyebut apa yang menjadi kelebihan Marc Marquez justru berubah jadi titik lemahnya di ajang MotoGP 2022.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Claudia Noventa
zoom-in Baru Comeback, Kelebihan Marc Marquez Justru Jadi Titik Lemahnya di MotoGP 2022
JORGE GUERRERO / AFP
Pembalap Honda Spanyol Marc Marquez (kiri) dan pembalap Aprilia Spanyol Aleix Espargaro bersaing di Grand Prix MotoGP Spanyol di arena pacuan kuda Jerez di Jerez de la Frontera pada 1 Mei 2022. 

TRIBUNNEWS.COM - Comeback tak menyenangkan dialami rider Repsol Honda, Marc Marquez pada MotoGP Aragon 2022 akhir pekan lalu.

Kembalinya Marc Marquez ke atas lintasan balap setelah absen pasca-operasi justru memakan 'tumbal'.

Insiden yang melibatkan Marc Marquez dengan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) dan Takaaki Nakagami (LCR Honda) harus menyudahi balapannya secara prematur di lap pertama.

Baca juga: Jadwal MotoGP Jepang 2022 & Jam Tayang Trans7: Menanti Duel Bagnaia vs Bastianini Jilid 3

Pembalap tim Repsol Honda Spanyol Marc Marquez melakukan sesi latihan bebas kedua menjelang Grand Prix Moto GP Italia di trek balap Mugello, Tuscany, pada 27 Mei 2022.
Pembalap tim Repsol Honda Spanyol Marc Marquez melakukan sesi latihan bebas kedua menjelang Grand Prix Moto GP Italia di trek balap Mugello, Tuscany, pada 27 Mei 2022. (Filippo MONTEFORTE / AFP)

Pertama, The Baby Alien pada tikungan ketiga bersenggolan dengan El Diablo -julukan Fabio Quartararo- sehingga motor rider asal Prancis itu terjatuh.

Tak lama setelah itu, Marquez kembali bersentuhan dengan Nakagami di tikungan ketujuh. Namun, hanya Nakagami yang terjatuh dan gagal finis.

Sementara itu, Marquez mengalami kerusakan pada motornya dan tidak bisa melanjutkan balapan atau gagal finis.

Terlebih, The Baby Alien disebut sebagai penyebab dari kekacauan balapan tersebut dan banyak disalahkan oleh beberapa pihak.

BERITA TERKAIT

Insiden tersebut mengundang beraneka ragam komentar. Termasuk dari jurnalis MotoGP, Dennis Noyes.

Menurutnya, apa yang menjadi kelebihan dari Marc Marquez justru berubah menjadi titik lemahnya.

"Dia terlahir untuk menjadi pembalap yang haus akan kemenangan. Saya lihat, Marc Marquez membutuhkan penyesuaian lebih lama lagi," terang Noyes, dikutip dari laman Motosan.

"Apa yang menjadi kelebihan Marc Marquez justru jadi titik lemahnya, yakni terlalu berusaha keras," tambah Noyes.

Sebagaimana yang diketahui, The Baby Alien terkenal sebagai pembalap yang agresif dan selalu mengambil risiko tinggi dalam setiap serinya.

Tak heran jika gaya balap Marc Marquez ini mengundang sorotan tajam dari rekan sesama pembalap.

Namun justru ini menjadi kelebihan The Baby Alien. Bermodal gaya balapnya yang agresif, kesuksesan dia raih pada kelas premier.

Terbukti enam gelar juara dunia berhasil disabet pembalap bernomor #93 ini.

Namun dengan kondisi bahu lengan kanannya yang belum sepenuhnya pulih, plus set-up RC213V masih ngambang, membuat Marquez kesulitan menemukan form terbaiknya.

Hasilnya, salah satu cara untuk mendapatkan hasil maksimal ialah mendorong kuda besinya hingga limit.

Namun gaya balap agresif ini berubah menjadi titik lemah bagi sang rider karena dua masalah tersebut.

"Marquez butuh belajar, dia akan mendapatkan hasil baik ketika seri Jepang nanti," tukasnya.

MotoGP Jepang 2022 dijadwalkan berlangsung di Sirkuit Twin Ring Motegi, Minggu (25/9/2022) pukul 13.00 WIB.

(Tribunnews.com/Giri)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas