TRIBUNNEWS.COM - Kompetisi 2023 segera bergulir dan diawali dengan turnamen Malaysia Open 2023.

Indonesia memiliki 2 andalan di sektor ganda campuran jelang menatap Malaysia Open 2023.

Setelah ditinggal Nova Widianto ke Malaysia, sektor ganda campuran memiliki Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati.

Dua pasangan tersebut diprediksi bakal makin gahar saat menatap turnamen di tahun 2023 nanti.

Baca juga: Update Ranking BWF 2022: Rinov/Pitha Tembus 10 Besar setelah Tampil di BWF World Tour Finals 2022

Sebab meski ditinggal oleh Nova Widianto, di sektor ganda campuran masih ada Flandy Limpele.

Flandy Limpele merupakan pelatih ganda campuran yang memiliki segudang prestasi.

Terakhir saat menggawangi ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, Flandy berhasil mengantarkan anak asuhnya segel medali perunggu di Olimpiade Tokyo 2020.

Kini resmi diboyong oleh PBSI, Flandy akan menangangi ganda campuran.

Dengan polesan Flandy diharapkan ganda campuran Indonesia bakal makin sangar.

Menerka Performa Rinov/Pitha dan Rehan/Lisa

Rinov/Pitha menutup tahun 2022 dengan debut dan menciptakan sejarah di BWF World Tour Finals 2022.

Berkat penampilan apiknya itu mereka berhasil emmbuat sejarah yaitu sebagai ganda campuran Indonesia pertama yang tembus ke semifinal.

Hasil itu bisa dijadikan sebagai modal manis Rinov/Pitha untuk menatap turnamen 2023.

Terlebih di akhir tahun mereka juga sukses menembus ranking 10 besar.

Kini sebelum Malaysia Open 2023 bergulir, status Rinov/Pitha adalah pasangan ranking 9 dunia.

Modal itu dapat digunakan Rinov/Pitha untuk tampil apik di Negeri Jiran.

Berlangsung di Kuala Lumpur, Rinov/Pitha berada di bracket atas.

Di mana bracket atas dihuni oleh pasangan andalan China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong.

Ada kemungkinan Rinov/Pitha bertemu dengan Zheng/Huang jika sama-sama menembus ke 8 besar.

Peluang terbuka bagi Rinov/Pitha mengingat di babak pertama kedua lawan mereka masih bisa di atasi.

Sementara dari kubu Rehan/Lisa, mereka dijuluki oleh Badminton Lovers sebagai pasangan yang militan.

Ganda campuran yang masih muda ini diprediksi kembali menggila di tahun 2023.

Mengingat di tahun 2022 mereka telah mentas di final sebanyak dua kali dan menyegel satu gelar juara dari Hylo Open.

Sebuah capaian apik bagi Rehan/Lisa untuk menatap turnamen 2023 nanti.

Bersama dengan Rinov/Pitha serta polesan Flandy diharapkan jadi sinyal apik bagi sektor ganda campuran Indonesia.

(Tribunnews.com/Niken)