3 Minggu Menuju MotoGP 2023 Portugal, Honda Mengais Sisa dari Motor Juara Marc Marquez
Para insinyur Honda mencoba mengadopsi part dari motor juara Marc Marquez di MotoGP 2023 untuk mengupgrade RC213V.
Penulis: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Tim Honda bisa dibilang menjadi pabrikan paling sibuk menyongsong seri perdana MotoGP 2023 di Portugal.
Tiga minggu alias 21 hari menuju balapan pembuka MotoGP 2023 bertajuk MotoGP 2023 Portugal, Marc Marquez cs akan menggelar race di Sirkuit Portimao, Jumat (24/3) hingga Minggu (26/3).
Wajar jika kemudian tim-tim MotoGP 2023 semakin intensi dalam mempersiapkan armada tempurnya dalam perburuan gelar juara dunia.
Baca juga: Jadwal MotoGP Portugal 2023 & Jam Tayang Trans7: Duel Marquez Bersaudara Dinanti di Sirkuit Portimao
Salah satunya Honda, yang dibayangi kecemasan akan performa kuda besinya, RC213V.
Yap, Honda tengah mengalami masalah pelik soal pengembangan RC213V yang belum bisa memberikan hasil memuaskan.
Padahal jika merujuk kepada kondisi Marc Marquez, rider andalannya ini berulang kali menegaskan siap untuk memberikan performa terbaik.
Sayang, kesiapan Marc Marquez, Joan Mir, Takaaki Nakagami dan Alex Rins dijegal pengembangan RC213V yang terkesan jalan ditempat.
Set-up para insinyur Honda belum bisa memberikan rasa puas kepada empat ridernya, merujuk kepada tes pramusim MotoGP 2023 di Malaysia beberapa waktu lalu.
Berbagai upaya coba ditempuh oleh para teknisi tim Honda untuk mengembalikan marwah tim sebagai kandidat kuat juara dunia.
Diwartakan Corsedimoto, Honda membongkar arsip, data dan motor lawas Honda ketika mampu mendominasi ajang balap MotoGP melalui Marc Marquez.
Sejumlah komponen termasuk sasis lama akan dilakukan pengecekan, apakah bisa membantu dalam penngembangan RC213V.
Repsol Honda memang menjadi pabrikan yang tak tertandingi pada medio 2013-2019. Mereka mengunci enam gelar juara dunia yang semuanya diborong oleh Marc Marquez.
RC213V saat itu dinilai memiliki kecakapan di atas kuda besi tim pabrikan lain. Salah satunya ialah keunggulan soal top speed di lintasan lurus.
Namun dalam tiga edisi terakhir MotoGP, pabrikan Honda mengalami degradasi prestasi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.