TRIBUNNEWS.COM - Manajer Timnas voli Indonesia, Loudry Maspaitella, memberikan alasan terkait pemilihan 14 nama pemain dari sektor putra yang disiapkan untuk SEA Games 2023 Kamboja.

Daftar 14 pemain Timnas voli putra Indonesia di SEA Games 2023 mayoritas mengandalkan skuad lama, meski ada sejumlah perubahan.

Tercatat ada tiga nama pemain senior yang tak masuk dalam skuad Merah-Putih, meliputi Dimas Saputra, Sigit Ardian dan Rendy Tamamilang.

Baca juga: Daftar 14 Pemain Timnas Voli Putra Indonesia di SEA Games 2023: Finalis Proliga 2023 Paling Dominan

Sebagai catatan saja, pencoretan Dimas dan Rendy tergolong mengejutkan. Lantaran di Proliga 2023 kemarin, peerforma keduanya terbilang mengkilap.

Rendy Tamamilang, sukses membantu Jakarta Bhayangkara Presisi mengakhiri Proliga 2023 sebagai runner-up. Sedangkan Dimas Saputra membawa Jakarta BIN meraih gelar juara 3 kompetisi bergengsi bola voli Indonesia musim ini.

Belum lagi secara CV, Dimas Saputra dan Rendy Tamamilang memiliki jam terbang maupun pengalaman untuk berlaga di SEA Games 2023.

Keduanya tergabung dalam skuad voli Merah Putih saat meraih medali emas di SEA Games 2019 dan 2021. 

Khususnya Dimas Saputra, namanya tak masuk dalam pilihan Jiang Jie sebagai pelatih Timnas Indonesia. Padahal untuk posisi opposite, Jiang Jie hanya memiliki satu pilihan, yakni pada diri Rivan Nurmulki.

Tak heran jika kemudian tereliminasinya Dimas dan Rendy menjadi bahan gunjingan di kalangan penikmat bola voli Indonesia.

Loudry Maspaitella pun menjawab banyaknya pertanyaan mengapa Dimas dan Rendy tercoret. Menururnya, pemilihan 14 pemain tersebut mutlak menjadi keputusan dari Jeff Jiang Jie sebagai head coach.

"Ada beberapa pemain senior yang tidak terpilih, seperti Sigit Ardian, Rendy, dan Dimas. Pemilihan itu berdasarkan masukan dari tim pemilih, dan finalisasinya di pelatih, Mr Jeff Jiang,” terang Loudry Maspaitella, dikutip dari BolaSport.

Sebagai ganti absennya Dimas dan Rendy, Jiang Jie memilih Boy Arnez, Agil Angga Anggara maupun Hendra Kurniawan untuk masuk dalam skuadnya.

Boy Arnez dan Hendra Kurniawan merupakan pemain muda yang masuk dalam pilar permainan Jakarta LavAni Allo Bank kala menjuarai Proliga 2023.

Agil Angga, merupakan junior dari Rivan Nurmulki di Surabaya BIN Samator. Meski Samator gagal merengkuh prestasi terbaik di Proliga 2023, namun permainan Agil Angga menarik perhatian lewat smash tiga meternya.

Penunjukkan tiga nama anyar ini bisa mengindikasikan adanya regenrasi dalam skuad Timnas Indonesia. Mengingat KOI telah mematok bahwa kombinasi pemain U23 ialah 60:40 dalam SEA Games 2023 ini.

Skuad Merah Putih akan melakukan pemusatan latihan nasional (pelatnas) di Padepokan Jenderal Polisi Kunarto, Sentul, Bogor, Jawa Barat, mulai 27 Maret.

Dari kalender memang kelihatan sekitar satu bulan. Tetapi efektifnya, latihan hanya 20-22 hari karena banyak terpotong libur," ujar Loudry.

"Ada juga pemain yang datang terlambat seperti Doni yang masih di Jepang. Kami berangkat 30 April ke Kamboja," ujar Loudry.

Susunan Pemain Timnas voli putra Indonesia

Nama - Asal - Klub Proliga 2023

1. Dio Zulfikri - DKI Jakarta - Jakarta LavAni Allo Bank
2. M Malizi - DKI Jakarta - Jakarta LavAni Allo Bank
3. Fahri Septian Putratama - DI Yogya - Jakarta LavAni Allo Bank
4. Boy Arnez - Jawa Barat - Jakarta LavAni Allo Bank
5. Hendra Kurniawan - Jawa Barat - Jakarta LavAni Allo Bank
6. Farhan Halim - Jawa Barat - Jakarta STIN BIN
7. Doni Haryono - Jawa Tengah - VC Nagano Tridents
8. Nizar Julfikar - Jawa Timur - Jakarta Bhayangkara Presisi
9. Henry Ade Novian - Jawa Timur - Jakarta Bhayangkara Presisi
10. Fahreza R Abhinaya - Jawa Timur - Jakarta Bhayangkara Presisi
11. Hernanda Zulfi - Jawa Timur - Jakarta Bhayangkara Presisi
12. Rivan Nurmulki - Jawa Timur - Jakarta Bhayangkara Presisi
13. Yudha Mardiansyah Putra - Jawa Timur - Jakarta Bhayangkara Presisi
14. Agil Angga Anggara - Jawa Timur - Surabaya BIN Samator

Ofisial Timnas voli putra Indonesia

Nama - Asal - Jabatan

1. Jiang Jie (Tiongkok) - Pelatih
2. Erwin Rusni (Jawa Barat) - Ass. Pelatih
3. Jony Sugiyatno (Jawa Timur) - Ass. Pelatih
4. Indra Wahyudi (DKI Jakarta)  -Trainer
5. Tarsono (DKI Jakarta) - SC
6. Aditya Pahlevi (Jawa Barat) - Analis Data

(Tribunnews.com/Giri)(BolaSport/Wahid Fahrur Annas)