Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Kilas Balik Hasil Jeblok Indonesia di Piala Sudirman 2017, Minus Liliyana Natsir Merah-Putih Ambyar

Kilas balik hasil jeblok skuad Indonesia di Piala Sudirman 2017 yang kala itu tak diperkuat Liliana Natsir dan berujung ambyar.

Penulis: Niken Thalia
Editor: Drajat Sugiri
zoom-in Kilas Balik Hasil Jeblok Indonesia di Piala Sudirman 2017, Minus Liliyana Natsir Merah-Putih Ambyar
PBSI
Kilas Balik Hasil Jeblok Indonesia di Piala Sudirman 2017, Minus Liliyana Natsir Merah-Putih Ambyar - Aksi Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo ketika memperkuat tim Indonesia di Piala Sudirman 2017. 

TRIBUNNEWS.COM - Kontingen Indonesia tak lepas dari hasil kurang gemilang ketika mentas di Piala Sudirman.

Tepatnya ketika mengarungi Piala Sudirman 2017 silam, di mana secara mengejutkan tim Indonesia gagal menembus fase knock out saat tak diperkuat oleh Liliyana Natsir lantaran cedera.

Hasil itu jadi raihan terburuk kontingen Indonesia selama mengarungi Piala Sudirman sejak tahun 1989.

Diharapkan hasil jeblok yang diperoleh skuad Indonesia kala itu tak terulang kembali saat mentas di Piala Sudirman 2023 mendatang.

Baca juga: Kemenpora Bikin Poster Unik Lagi untuk Skuad Indonesia di Piala Sudirman 2023

Pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir saat melawan pasangan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja pada babak 16 besar Indonesia Masters 2019, di Istora Senayan Jakarta, Kamis (24/1/2019). Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir berhasil melaju kebabak selanjutnya usai mengalahkan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja dua set langsung dengan skor 21-16 dan 21-12. TRIBUNNEWS/HERUDIN
Pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir saat melawan pasangan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja pada babak 16 besar Indonesia Masters 2019, di Istora Senayan Jakarta, Kamis (24/1/2019). Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir berhasil melaju kebabak selanjutnya usai mengalahkan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja dua set langsung dengan skor 21-16 dan 21-12. TRIBUNNEWS/HERUDIN (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Menarik pada tahun 2017, saat itu Indonesia berada di Grup 1D bersama dengan India dan Denmark.

Anehnya, Indonesia yang saat itu diunggulkan justru tampil kurang baik di Piala Sudirman.

Sebenarnya hasil ini sudah diprediksi oleh para pecinta badminton Indonesia lantaran skuadnya yang dirasa kurang gacor.

Berita Rekomendasi

Bahkan prediksi tersebut ditengarai adanya pencampuran antara pemain junior dan senior yang kurang tepat.

Apalagi tak ada sosok bernama Liliyana Natsir atau yang biasa dipanggil Butet dalam komposisi skuad Indonesia.

Walhasil ketika berhadapan dengan India, tim Merah-Putih kalah telak 1-4 dan hanya bisa menang dengan skor 3-2 atas Denmark.

Dengan hasil itu membuat kontingen Indonesia jadi juru kunci di Grup1D dan dipastikan tak bisa melenggang ke fase knock out.

Raihan itu jadi yang terburuk sebab untuk kali pertama Indonesia tidak lolos fase grup.

Padahal, Indonesia acap kali jadi langganan setidaknya lolos ke perempat final, semifinal hingga final.

Namun pada tahun 2017 saat itu, hasil ambyar terpaksa diraih oleh kontingen Merah-Putih.

Pasangan ganda Campuran Indonesia, Praveen Jordan (kiri)/Debby Susanto (kanan) saat bertanding melawan pasangan ganda campuran Denmark, Mathias Christiansen/Sara Thygesen dalam Turnamen bulutangkis BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Selasa (13/6/2017) dalam pertandingan tersebut Praveen Jordan/Debby Susanto gagal mengalahkan Mathias Christiansen/Sara Thygesen. (Super Ball/Feri Setiawan)
Pasangan ganda Campuran Indonesia, Praveen Jordan (kiri)/Debby Susanto (kanan) saat bertanding melawan pasangan ganda campuran Denmark, Mathias Christiansen/Sara Thygesen dalam Turnamen bulutangkis BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017 di Jakarta Convention Center, Jakarta, Selasa (13/6/2017) dalam pertandingan tersebut Praveen Jordan/Debby Susanto gagal mengalahkan Mathias Christiansen/Sara Thygesen. (Super Ball/Feri Setiawan) (Super Ball/Feri Setiawan)

Kini jika menilik kedalaman skuad yang diboyong ke Piala Sudirman 2023, Indonesia telah mengirim tim utama.

Diharapkan hasil minor di Kejuaraan Asia Beregu (BAMTC) 2023 tak jadi momok bagi tim Indonesia ketika beraksi di China nanti.

Pasalnya seperti diketahui, skuad Garuda justru hancur lebur di BAMTC 2023 dan dianggap sebagai modal kurang apik saat menuju Piala Sudirman 2023.

Aksi dari para penggawa Indonesia di Piala Sudirman 2023 bakal dihelat mulai tanggal 14-21 Mei 2023 mendatang di China.

Bakal disiarkan oleh iNews TV, Badminton Lovers dapat menyaksikan via streaming melalui laman RCTI+ secara gratis.

(Tribunnews.com/Niken)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas