TRIBUNNEWS.COM -  Kapten Bhayangkara Presisi, Nizar Zulfikar mengungkap alasan tersendiri setelah timnya kalah dari Al Ahli Sports Club .

Dalam laga pembuka Asian Volleyball Confederation (AVC) Men's Club 2023 di Bahrain, Minggu (14/5/2023) malam, Bhayangkara Presisi harus menyerah 3-2.

Tim asuhan Jeff Jiang Jie mengalami come back dari Al Ahli dengan angka 28-26, 23-25, 25-20, 18-25, dan 6-15.

Setter Timnas Voli Putra Indonesia di SEA Games 2023 Kamboja itu bicara masalah adaptasi dalam tim.

Diketahui, skuad Jakarta Bhayangkara Presisi (JBP) mendapat amunisi pemain dari luar klub, termasuk pemain asing yang baru bergabung di Bahrain.

Empat pemain yang telat bergabung latihan adalah Farhan Halim (STIN BIN), Hendra Kurniawan (LavAni), Daudi Dkello, dan Javad Manavinejad.

Bahkan Javad baru diperkenalkan dan bersatu dengan skuad saat skuad JBP sampai di Bahrain.

Sementara berdasarkan penjelasan Nizar, timnya membutuhkan adaptasi.

Terutama untuk menyeleraskan cemistri dengan kedatangan pemain asing.

Baca juga: 4 Sorotan Kekalahan Jakarta Bhayangkara Presisi di Voli AVC Mens Club 2023: Terlalu Okello-sentris

"Karena membutuhkan lebih banyak adaptasi, karena kami mulai bermain satu tim dengan pemain asing di sini (Bahrain), bukan di Indonesia," ujarnya dalam wawancara dikutip dari Instagram AVC.

"Itulah yang membuat kami tidak bisa menekan hingga lima set. Maaf kami kalah, tapi ini adalah permainan, ada kalah ada menang. Kami tetap memberikan yang terbaik, sementara kami akui tim lain juga bermain bagus," tambahnya.

Tim dan ofisial JBP menyertakan 14 pemain ke Bahrain untuk mengikuti pagelaran bergengsi antar-klub voli Asia ini.

Dari 14 nama itu, terdapat satu pemain asing yang juga dibawa ke Bahrain, yakni pemain asal Iran Javad Manavinejad yang berposisi sebagai Outside Hitter.

Pemain berpaspor Iran ini telah malang melintang di dunia voli. Ia sudah pernah memperkuat klub-klub ternama di Iran, Italia dan juga Prancis.

Perjuangan JBP Ladeni Al Ahli

Jakarta Bhayangkara Presisi yang dibesut Jeff Jiang Jie menurunkan Hernanda Zulfi, Nizar Zulfikar, Daudi Okello, Farhan Halim hingga Javad, tampil kurang percaya diri di awal-awal set.

Sejumlah eror yang dilakukan pemain Jakarta Bhayangkara Presisi membuat Al-Alhli mendapatkan poin cuma-cuma.

Namun perlahan tapi pasti kepercayaan diri pemain Jakarta Bhayangkara Presisi meningkat setelah memasuki poin ke-10.

Daudi Okello, Javad dan Farhan Halim berhasil menjadi poin maker bagi Bhayangkara Presisi.

Tensi pertandingan kian sengit ketika Jakarta Bhayangkara Presisi menyamakan kedudukan menjadi 16-16 di set pertama.

Saling balas satu poin diperlihatkan kedua tim. Set pertama bahkan diwarnai deuce sebanyak tiga kali sebelum akhirnya dimenangkan oleh Jakarta Bhayangkara Presisi.

Runner-up Proliga 2023 ini meraih kemenangan di set pertama di angka 28-26.

Pada babak kedua, Al Ahli yang berupaya menyamakan kedudukan mencoba memperbaiki pertahanannya. Mereka langsung membuat margin 0-2 atas Jakarta Bhayangkara Presisi di awal set kedua.

Akan tetapi Farhan Halim dan kolega menunjukkan determinasi permainan. Wakil Merah-Putih pada ajang AVC Men;s Club 2023 ini berhasil menyamakan kedudukan di angka 7-7.

Pertahanan solid plus smash yang mematikan menjadi kunci Bhayangkara Presisi tampil solid. Bahkan tim voli milik korps Polri ini berhasil berbalik di angka 14-13.

Sayangnya keunggulan ini tidak bisa dijaga oleh Jakarta Bhayangkara Presisi. Al Ahli berhasil menyamakan kedudukan setelah melalui perjuangan sulit.

Jakarta Bhayangkara Presisi kalah di set kedua dengan skor 23-25.

Pada set ketiga, Jakarta Bhayangkara Presisi mencoba mengambil alih permainan. Skuad yang mengkombinasikan Jiang Jie, Ayip Rizal dan Toiran Reidel dalam jajaran kepelatihan ini tampil lebih solid di set ketiga.

Beberapa kali tertinggal perolehan poin dari klub Bahrain, Bhayangkara Presisi kembali memimpin setelah meraih kemenangan di set ketiga.

Rendy Tamamilang mengalahkan Al Ahli dengan kedudukan 25-20.

Al Ahli yang pada laga ini tak ubahnya berstatus tuan rumah karena bermain di depan pendukungnya sendiri mencoba bangkit.

Pada set keempat, mereka berhasil membuat gap lima poin atas Jakarta Bhayangkara Presisi. Rendy Tamamilang dkk sempat tertinggal 5-10.

Momentum ini dijaga oleh Al Ahli dan mengkonversikannya menjadi kemenangan pada set keempat. Al Ahli menyamakan kedudukan di angka 18-25.

Penentuan siapa yang menjadi pemenang berlanjut ke gim kelima. Pada set penentuan, Jakarta Bhayangkara Presisi harus mengakui keunggulan Al Ahli dengan skor 6-15. 

Hasil dan Klasemen Voli Asia AVC Men's Club 2023:

Match 1

Grup A

Canberra Heat vs Incheon Korean Air Jumbos: 0-3 (11-25, 21-25, 12-25)

Al Ahli Bahrain vs Jakarta Bhayangkara Presisi: 3-2 (26-28, 25-23, 20-25, 25-18, 15-6)

Klasemen

Grup B

Kam Air Volleyball Club vs Taichung Bank: 0-3 (21-25, 16-25, 14-25)

South Gas SC vs Shadab Yazd: 0-3 (22-25, 14-25, 18-25)

Klasemen

Grup C

Bayankhongor vs Khaybal Club 2-3 (30-28, 17-25, 25-20, 27-29, 15-17)

Diamond Food Fine Chef-Air Force vs Suntory Sunbirds: 0-3 (17-25, 24-28, 19-25)

Klasemen

Grup D

Police Union vs Atyrau VC: 3-1 (25-19, 25-22, 22-25, 25-23)

Aspiring vs Kuwait Club: 1-3 (17-25, 25-23, 22-25, 23-25)

Klasemen

(Tribunnews.com/Chrysnga, Tio, Giri)