Kisah Ajeng Viona Pemain Timnas Voli Putri Indonesia, Pejuang Tarkam & Sempat Tak Direstui Orang Tua
Perjalanan penuh lika-liku dimiliki Ajeng Viona Adelea sebelum akhirnya kembali perkuat Timnas voli putri Indonesia untuk AVC Challenge Cup 2023.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Namun saat itu keinginan Ajeng Viona pindah ke SMA Ragunan tidak mendapatkan restu dari orang tuanya.
"Tapi sempat tidak dikasih izin orang tua. Karena tidak jadi, saat liburan semester," kisah Ajeng Viona.
Namun nyatanya kesempatan datang untuk kedua kalinya. Ajeng Viona kembali dihubungi oleh rekannya tersebut yang juga bermain di ajang Proliga untuk mengajaknya pindah ke Bank Jatim.
Sebagai informasi, Bank Jatim merupakan tim voli yang berkompetisi di Liga Bola Voli (Livoli) divisi utama saat itu.
"Ajeng dichat lagi dari pemain timnas itu. Aku diajak masuk klub Bank Jatim, karena pelatihnya dia itu juga melatih di Bank Jatim," lanjut sang pevoli
Akhirnya Ajeng Vio tak melewatkan kesempatan tersebut dan memutuskan merantau ketika dia masih duduk di kelas X SMA. Saat itu Ajeng pindah ke SMA 17 Surabaya.
Hebatnya, setahun setelah kepindahannya ke Surabaya, Ajeng Viona mendapatkan panggilan untuk memperkuat Indonesia di ajang ASEAN School Games (ASG) 2019 yang berlangsung di Semarang.
Dari sinilah karier seorang Ajeng Viona Adelea terus menanjak.
Dirangkum dari laman Volleybox, sejak memutuskan bergabung dengan tim voli Bank Jatim, Ajeng Vio sejauh ini telah tampil di Proliga sebanyak dua kali.
Dua tim yang diperkuat oleh pegvoli kelahiran 12 November 2002 ini ialah Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia dan Jakarta Pertamian Fastron.
Bahkan di bersama Pertamina Fastron, Ajeng Vio berhasil mengantarkan tim voli putri milik BUMN ini melangkah ke partai final Proliga 2023. Meski di perebutan gelar juara mereka harus mengakui keunggulan Bandung BJB Tandamata.
Skuad Timnas Voli Putri Indonesia
Wilda Siti Nurfadhila Jawa Barat
Tisya Amalia – Putri Jawa Barat
Yolla Yuliana – Jawa Barat
Myrasuci Indriani – Jawa Barat
Ratri Wulandari – Jawa Barat
Agustin Wulandari – Jawa Barat
Megawati Hangestri P – Jawa Timur
Hany Budiarti – Jawa Timur
Arneta Putri Amelian – Jawa Timur
Mediol Stiovanny Yoku – Jawa Timur
Yulis Indahyani – Jawa Timur
Aulia Suci Nurfadila – Jawa Barat
Dhea Cahya Pitaloka – Jawa Timur
Ajeng Viona Adelea – Jawa Timur
Dita Azizah – DKI Jaya
Nandita Ayu Salsabila – DKI Jaya
Susunan Pelatih:
M Alim Suseno – DKI Jaya
Robbi Meliala – Jawa Barat
Pedro B Lilipaly – Jawa Timur
Judiarto – DKI Jakarta
(Tribunnews.com/Giri)(PosBelitung/Adelina Nurmalitasari)