Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

MotoGP Belanda 2023: Ambisi Pecco Bagnaia Ulangi Kejayaan di Sirkuit Assen Demi Amankan Singgasana

Francesco Bagnaia memiliki ambisi untuk kembali mengulangi kejayaanya di MotoGP Belanda 2023 demi mengamankan posisinya di puncak klasemen.

Penulis: Niken Thalia
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in MotoGP Belanda 2023: Ambisi Pecco Bagnaia Ulangi Kejayaan di Sirkuit Assen Demi Amankan Singgasana
Ronny Hartmann / AFP
MotoGP Belanda 2023: Ambisi Pecco Bagnaia Ulangi Kejayaan di Sirkuit Assen demi Amankan Singgasana - Pebalap Ducati Lenovo Team Francesco Bagnaia duduk di paddock selama sesi latihan bebas pertama MotoGP Jerman di sirkuit Sachsenring, pada 16 Juni 2023. 

TRIBUNNEWS.COM - Francesco Bagnaia memiliki ambisi untuk kembali mengulangi kejayaanya kala tampil di MotoGP Belanda 2023 pada 23-25 Juni akhir pekan ini.

Bakal beraksi di Sirkuit Assen, rider yang akrab disapa dengan nama Pecco Bagnaia itu bertekad untuk back-to-back juara di Belanda.

Ambisi tersebut lahir lantaran sang juara dunia MotoGP 2022 ingin mengamankan posisinya di puncak klasemen MotoGP 2023.

Maklum, kali ini posisinya mulai terancam oleh rider Ducati Pramac, Jorge Martin yang pelan-pelan mulai mendekati puncak klasemen MotoGP 2023.

Baca juga: Klasemen MotoGP 2023: Singgasana Bagnaia Goyah, Jorge Martin Terang-terangan Menantang

Pembalap tim Ducati Pramac Racing Team asal Spanyol Jorge Martin (kanan) dan Francesco Bagnaia, pembalap Ducati Lenovo Team urutan kedua bersaing di Grand Prix sepeda motor MotoGP Jerman di sirkuit balap Sachsenring di Hohenstein-Ernstthal dekat Chemnitz, Jerman timur, pada 18 Juni. 2023. (Photo by Ronny Hartmann / AFP)
Pembalap tim Ducati Pramac Racing Team asal Spanyol Jorge Martin (kanan) dan Francesco Bagnaia, pembalap Ducati Lenovo Team urutan kedua bersaing di Grand Prix sepeda motor MotoGP Jerman di sirkuit balap Sachsenring di Hohenstein-Ernstthal dekat Chemnitz, Jerman timur, pada 18 Juni. 2023. (Photo by Ronny Hartmann / AFP) (AFP/RONNY HARTMANN)

"Kami berada di balapan terakhir sebelum jeda musim panas yang panjang. Oleh karena itu sebelum memulai paruh kedua, kami akan mencoba untuk mengamankan posisi di kejuaraan (Klasemen MotoGP 2023)," terang Bagnaia dilansir GP-One.

Bekal manis sejatinya didapatkan Bagnaia kala pada edisi tahun 2022 lalu, dia berhasil keluar sebagai kampiun saat mentas di Sirkuit Assen.

Kini rider jagoan dengan nomor #1 di motor itu ingin kembali naik podium tertinggi sebelum menutup parum pertama musim ini.

Berita Rekomendasi

Tekad Bagnaia untuk kembali memenangi balapan di Belanda nanti tak peduli jika ia harus bertarung dengan rider lainnya seperti di Jerman pekan lalu.

Dia sudah siap untuk kembali merebut tempat pertama demi amankan singgasananya sebelum jeda paruh musim.

"Tahun lalu saya mendapatkan kemenangan yang fantastis di Assen, dan tahun ini saya akan mencoba lagi," kata Bagnaia yakin.

Pebalap Ducati Lenovo Team Italia Francesco Bagnaia mengemudikan motornya saat latihan bebas kedua Grand Prix sepeda motor MotoGP Jerman di sirkuit balap Sachsenring di Hohenstein-Ernstthal dekat Chemnitz, Jerman timur, pada 16 Juni 2023.
Pebalap Ducati Lenovo Team Italia Francesco Bagnaia mengemudikan motornya saat latihan bebas kedua Grand Prix sepeda motor MotoGP Jerman di sirkuit balap Sachsenring di Hohenstein-Ernstthal dekat Chemnitz, Jerman timur, pada 16 Juni 2023. (RONNY HARTMANN / AFP)

"Bahkan jika saya harus melakoni balapan yang lebih ketat dan banyak saingan, saya siap bertarung untuk tempat pertama," ucap rider Italia itu menegakan.

Sirkuit Assen adalah trek favorit dari Pecco Bagnaia. Dia mengaku bahkan membuat tato bergambar Sirkuit Assen di lengannya.

Itu jadi bukti bahwa dia ingin kembali jadi raja di Sirkuit Assen.

"Sirkuit Assen adalah salah satu trek favorit saya dan bukan kebetulan tata letak sirkuit ditato di legan saya," katanya.

"Saat ini perasaan saya dengan Desmosedici GP sangat baik, jadi saya yakin bisa melakukannya dengan baik akhir pekan ini," tukasnya.

Saat ini, Bagnaia telah mengoleksi sebanyak 160 poin di puncak papan klasemen MotoGP 2023.

Tepat di urutan kedua ada pesaingnya yakni Jorge Martin dengan raihan 144 poin.

Terpaut 16 poin tampaknya membuat Bagnaia sedikit ketar-ketir rider Spanyol itu bisa mengkudeta posisi puncak.

Kekhawatiran Bagnaia lahir karena mengingat akhir-akhir ini rider dengan nomor #89 itu mulai menunjukkan konsistensi.

Konsistensi dari Martin dibuktikan dengan kebiasaannya terjatuh dalam main race maupun sprint race.

Di tiap seri balapan, tandem Johann Zarco itu juga terus mengantongi banyak poin demi mendongkrak posisinya di papan klasemen.

Baca juga: MotoGP: Tak Neko-neko Naiki RC213V, Marc Marquez Tetap Dirundung Apes Bertubi-tubi

Pembalap Ducati Spanyol Jorge Martin (kanan) dan pembalap Ducati Italia Francesco Bagnaia berlomba selama Grand Prix sepeda motor MotoGP Jerman di sirkuit balap Sachsenring di Hohenstein-Ernstthal dekat Chemnitz, Jerman timur, pada 18 Juni 2023. (Photo by Ronny HARTMANN / AFP)
Pembalap Ducati Spanyol Jorge Martin (kanan) dan pembalap Ducati Italia Francesco Bagnaia berlomba selama Grand Prix sepeda motor MotoGP Jerman di sirkuit balap Sachsenring di Hohenstein-Ernstthal dekat Chemnitz, Jerman timur, pada 18 Juni 2023. (Photo by Ronny HARTMANN / AFP) (AFP/RONNY HARTMANN)

Jika melihat perkembangan Martin beberapa waktu terakhir, pacenya juga cukup baik untuk mengimbangi kekuatan Bagnaia.

Meskipun Bagnaia menggunakan GP23 dan Martin GP22, keduanya terbukti bisa bersaing cukup ketat di Jerman pekan lalu.

Alarm bahaya bagi Pecco Bagnaia dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP musim ini.

Tak heran jika dia membidik kemenangan di Assen agar gap poin dengan Martin kian jauh.

Oleh karena itu menarik dinantikan perjuangan dari Bagnaia untuk kembali naik podium tertinggi di Belanda.

(Tribunnews.com/Niken)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas