8 Tim Lolos FIVB Challenger Cup 2023, Thailand Susul 2 Wakil Asia
Kesuksesan Thailand mengalahkan Bahrain di final AVC Challenge Cup 2023 membuat daftar perserta FIVB Challenger Cup 2023 genap.
Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Kesuksesan Thailand mengalahkan Bahrain di final AVC Challenge Cup 2023 membuat daftar perserta FIVB Challenger Cup 2023 genap.
Seperti yang diketahui, FIVB Challenger Cup 2023 segera dimulai pada akhir Juli 2023.
Kejuaraan voli untuk memperebutkan tiket menuju Volleyball Nations League (VNL) 2024 ini telah memenuhi slot delapan peserta.
Pada kompetisi FIVB Challenger Cup 2023 tersebut, benua Asia akan diwakili oleh tiga tim, yaitu Qatar, China, dan Thailand.
Terbaru, Thailand meraih kemenangan atas Bahrain di final AVC Challenge Cup 2023 dengan skor 3-0 (25–20, 25–20, dan 25–16), Sabtu (15/7/2023) siang WIB.
Kemenangan tim dari Negeri Gajah Putih itu menciptakan sejarah baru. Mereka menjadi negara pertama asal Asia Tenggara yang menjuarai kompetisi tersebut.
Alhasil, Thailand menyusul China dan Qatar sebagai wakil Asia di ajang FIVB Challenger Cup 2023 nanti.
Untuk diketahui, China harus mengikuti FIVB Challenger Cup 2023 setelah terdegradasi dari klasemen VNL 2023.
China menghuni dasar klasemen setelah menelan 10 kali kekalahan dan 2 kali menang, total mendapat 6 poin.
Sementara peserta dari Asia lainnya tak lain adalah tuan rumah Qatar.
Selain itu ada Chili yang merupakan wakil Confederacion Sudamericana de Voleibol (Amerika Selatan), dan Tunisia wakil Confederation Africaine de Volleyball (Afrika).
Kemudian Rep. Dominika sebagai wakil North, Central America and Caribbean Volleyball Confederation (Amerika Utara dan Tengah), Turki dan Ukraina wakil Confederation Europeenne de Volleyball (Eropa).
Baca juga: Hasil AVC Challenge Cup 2023 Hari Ini: Timnas Voli Putra Indonesia Finis ke-6, Australia Superior
Berikut 8 Tim FIVB Challenger Cup 2023 di Qatar
1. Chili (CSV)
2. Tunisia (CAVB)
3. Qatar (Tuan Rumah)
4. Rep. Dominika (NORCECA)
5. Turki (CEV)
6. Ukraina (CEV)
7. China (Degradasi VNL 2023)
8. Thailand (Juara AVC Challenge Cup 2023)
Sistem Gugur FIVB Challenger Cup
FIVB Challenger Cup nantinya akan digelar dengan format sistem gugur.
Fase yang disajikan yakni mulai dari perempat final, semifinal, dan final, 27-30 Juli 2023.
Negara tuan rumah (Qatar) memainkan pertandingan perempat finalnya melawan tim dengan peringkat terendah di antara tim-tim yang berpartisipasi.
Tujuh tim yang tersisa ditempatkan dari posisi 2 hingga 8 sesuai Peringkat Dunia FIVB per 15 Juli 2023.
Peringkat ditampilkan dalam tanda kurung kecuali tuan rumah.
Perempat Final 1 Qatar (Tuan Rumah) vs Thailand (60)
Perempat Final 2 Turki (12) vs Rep. Dominika (31)
Perempat Final 3 Ukraina (13) vs China (25)
Perempat Final 4 Tunisia (18) vs Chili (24)
Kiprah Indonesia
Hasil pertandingan perebutan posisi 5 AVC Challenge Cup 2023 for Men, Timnas voli putra Indonesia takluk dari Australia, Sabtu (15/7/2023).
Berlangsung di University of Taipei, laga Timnas voli putra Indonesia vs Australia berakhir lewat skor 1-3 (20-25, 18-25, 25-19, dan 16-25)
Dengan hasil ini, Timnas voli putra Indonesia finis di peringkat enam pada pagelaran AVC Challenge Cup 2023.
Sedangkan Australia yang merupakan jebolan Volleyball Nations League (VNL) 2022, berada di peringkat kelima.
Baca juga: Live Score Hasil Timnas Voli Indonesia vs Australia di AVC Challenge Cup 2023: Ini Link Streamingnya
Hasil AVC Challenge Cup 2023 ini menjadi pembelajaran bagi Timnas voli putra Indonesia yang masih akan berlaga di Asian Sr Volleyball Championship maupun Asian Games.
Berbagai evaluasi menjadi perhatian Jeff Jiang Jie sebagai pelatih. Mulai dari faktor mental, pertahanan dan konsistensi permainan.
Dalam beberapa momen, Rivan Nurmulki dan kolega mampu unggul lebih dulu. Namun juara SEA Games tiga edisi terakhir ini justru ketikung di momen-momen krusial.
Peringkat Akhir AVC Challenge Cup 2023
1. Thailand/Bahrain
2. Thailand/Bahrain
3. Vietnam/Korea Selatan
4. Vietnam/Korea Selatan
5. Australia
6. Indonesia
7. Kazakhstan/Mongolia
8. Kazakhstan/Mongolia
9. China Taipei/Filipina
10. China Taipei/Filipina
11. Hong Kong
12. Makau
13. Sri Lanka
14. Arab Saudi
15. India
Jalan Pertandingan
Timnas voli putra Indonesia mencoba membayar lunas kekalahan dari Thailand dengan mengalahkan Australia.
Rivan Nurmulki cs bahkan mampu unggul lebih dulu dengan margin empat angka, skor 8-4.
Permainan atraktif diperlihatkan oleh Farhan Halim dan kolega untuk mengimbangi Australia yang memiliki keunggulan pada postur.
Sayangnya, keunggulan di awal-awal set pertama tak mampu dimanfaatkan oleh skuad asuhan Jeff Jiang Jie.
Australia mampu mengejar lewat permainan efisien yang diusungnya. Skor imbang menjadi 15-15.
Penyakit lama Timnas voli putra Indonesia pun kambuh seiring banyaknya kesalahan received yang yang dilakukan.
Hal ini berpengaruh kepada Nizar Zulfikar yang kesulitan untuk merangkai serangan.
Passing awal yang kurang maksimal membuat sang setter lebih banyak memainkan open spike. Di mana hal itu menguntungkan Australia karena mudah untuk mengantisipasinya lewat block yang rapat.
Endingnya, Timnas voli putra Indonesia harus takluk di set pertama pada kedudukan 20-25.
Set kedua Indonesia giliran yang tertinggal lebih dulu.
Hamish Hazelden dan kolega meninggalkan perolehan poin Timnas voli putra Indonesia lewat selisih 7 poin.
Margin tersebut mulai terkikis ketika papan skor menunjukkan angka 13-15 untuk keunggulan sementara tim voli putra Australia.
James Wair dan kawan-kawan kembali memperlebar margin menjadi empat angka, skor 15-19.
Timnas voli Indonesia gagal memanfaatkan momentum ketika mereka berhasil mengikis gap perolehan angka.
Memasuki penghujung set kedua, Jeff Jiang Jie melakukan pergantian. Rivan Nurmulki digantikan oleh Agil Angga Anggara.
Set kedua, sementara Timnas voli putra Indonesia tertinggal 18-22.
Secara keseluruhan, pertahanan Timnas voli putra Indonesia mengalami perbaikan.
Perbedaannya, Indonesia justru kesulitan melakukan menyerang karena spike yang dilepaskan Doni Haryono, Farhan Halim hingga Boy Arnez terbentur barikade block dari Australia.
Timnas voli putra Indonesia kalah 18-25.
Pada set ketiga, Timnas voli putra Indonesia mampu memperkecil ketertinggalan setelah meraih kemenangan 25-19. Namun gim keempat, Australia mengunci posisi kelima AVC Challenge Cup 2023 seusai menggebuk Rivan Nurmulki cs 16-25.
(Tribunnews.com/Deni/Chrysnha/Giri)