TRIBUNNEWS.COM - Timnas voli putra Vietnam telah mengumumkan daftar 14 pemainnya yang berpartisipasi di kejuaraan SEAVA Grand Prix 2023, Senin (17/7/2023).

Menariknya, dari 14 daftar pemain timnas voli putra Vietnam, Tran Dinh Tien selaku pelatih memasukkan nama Nguyen Van Quoc Duy.

Nguyen Van Quoc Duy merupakan pevoli Vietnam yang diblacklist Taiwan selama lima tahun karena melakukan pelanggaran membawa makanan dari luar ketika akan berlaga di AVC Challenge Cup 2023 kemarin.

Selebihnya, tim voli putra Vietnam masih mengandalkan skuad yang tampil di kejuaraan voli Asia tersebut.

Diketahui, SEAVA Grand Prix 2023 putaran pertama (21-23 Juli) bakal berlangsung di Indonesia. Lalu dilanjutkan putaran kedua yang digelar di Filipina pada 28-30 Juli.

Baca juga: SEAVA Grand Prix 2023: Turunkan Skuad Utama di Indonesia, Thailand Bagi Kekuatan Jadi 2 Tim

Daftar Skuad Tim voli putra Vietnam di SEAVA Grand Prix 2023 (TheThaoSGPP)

-Pham Van Hiep

-Dinh Van Duy

-Tran Duy Tuyen

-Nguyen Ngoc Thuan

-Nguyen Huynh Anh Phi

-Nguyen Thanh Hai

-Trinh Duy Phuc

-Duong Van Tien

-Huynh Trung Truc

-Tu Thanh Thuan

-Truong The Khai

-Nguyen Van Quoc Duy

-Vu Ngoc Hoang

-Nguyen Xuan Duc

Vietnam Bawa Pemain yang Diblacklist Taiwan

Pagelaran AVC Challenge Cup 2023 menghadirkan banyak cerita, termasuk datang dari tim voli putra Vietnam.

Vietnam terpaksa memulangkan salah satu pemainnya yakni Nguyen Van Quoc Duy dari ajang AVC Challenge Cup 2023.

Diwartakan laman TheThao SGPP edisi 9 Juli, Nguyen Van Quoc Duy dipulangkan karena sikapnya yang tidak memperhatikan regulasi untuk memasuki kawasan Taiwan dengan membawa makanan siap saji dari negaranya.

Taiwan sendiri memiliki peraturan yang ketat di mana tidak boleh membawa produk dari luar dan perarturan tersebut juga berlaku untuk makanan yang dibawa Nguyen.

Menghadapi ajang AVC Challenge Cup 2023 ini, Vietnam sendiri membawa kekuatan 14 pemain dan telah berangkat pada Kamis (6/7/2023) pekan lalu.

Akibat tingkah sembrono salah satu pemainnya, Golden Star kini harus berjuang dengan 13 pemain saja di sisa gelaran AVC Challenge Cup 2023.

Nguyen harus pulang dan tidak bisa tampil pada ajang ini karena dinyatakan bersalah atas makanan siap saji yang dia bawa melalui pengecekan di bandara.

Pihak bea cukai Taiwan menilai pemain siap saji yang dibawa pevoli Vietnam tersebut ilegal dan dia pun harus membayar denda yang tidak sedikit.

Setidaknya, denda tersebut membuat Nguyen Van Quoc Duy harus merogoh koceknya sebesar 6 ribu dollar AS atau setara Rp 91 juta.

Pemain berusia 22 tahun tersebut dikabarkan juga sudah masuk dalam daftar hitam alias blacklist Taiwan.

Dengan kata lain, dia tidak bisa memasuki Taiwan dalam kurun waktu lima tahun setelah diketahui kedapatan membawa makanan siap saji ilegal dari negaranya.

Kini, spiker muda milik Vietnam itu kembali masuk skuad Vietnam yang berlaga di SEAVA Grand Prix.

Vietnam diketahui akan melakoni pertandingan melawan Timnas voli putra Indonesia pada Sabtu (22/7/2023) pukul 18.00 WIB di Sentul.

(Tribunnews.com/Giri)