Jadwal Voli AVC Championship 2023, Final Idaman Iran vs Jepang, Kesempatan Indonesia vs Thailand
Jadwal voli AVC Championship 2023, pada laga final yang dinanti adalah laga Iran vs Jepang dan kesempatan Timnas Voli Indonesia vs Thailand
Penulis: Facundo Chrysnha Pradipha
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Kejuaraan Voli Asia bertajuk AVC Championship 2023 atau Asian Sr Men's Volleyball Championship 2023 sampai kepada hari terakhir, Sabtu (26/8/2023).
Di partai terakhir, sejumlah laga bakal diselenggarakan. Mulai dari perebutan peringkat sembilan, peringkat tiga-empat hingga final untuk mencari juara voli Asia AVC Championship 2023.
Jadwal voli AVC Championship 2023, pada laga final yang dinanti adalah laga Iran vs Jepang sebagai final idaman voli mania Asia.
Selain itu, perebutan peringkat juga akan berlangsung hari ini mempertemukan China vs Qatar.
Baca juga: Terbaru Ranking Timnas Voli Indonesia setelah Kalah dari Pakistan di AVC Championship 2023
Timnas Voli Indonesia menyisakan satu laga terakhir untuk memperebutkan peringkat 9 AVC Championship 2023. Kali ini lawan Indonesia adalah Thailand.
Laga Timnas Voli Putra Indonesia vs Thailand digelar pukul 13.30 WIB.
Berikut Jadwal Voli AVC Championship 2023, Sabtu (26/8/2023):
Perebutan Peringkat 9
13.30 WIB Indonesia vs Thailand
Perebutan Peringkat 7
16.30 WIB Pakistan vs Bahrain
Perebutan Peringkat 3
18.30 WIB China vs Qatar
Final
21.30 WIB Iran vs Jepang
Ranking voli dunia telah dirilis Federasi Bola Voli Internasional (FIVB), melahirkan urutan baru tim voli termasuk Timnas Voli Indonesia.
Berdasarkan ranking voli dunia terbaru, urutan Timnas Voli Putra Indonesia merosot setelah kalah dari Pakistan pada laga AVC Championship 2023.
Indonesia kalah dramatis dalam lima set dengan skor 3-2 (19-25, 25-22, 23-25, 25-13, 15-12).
Hasil itu membuat Indonesia kini berada di ranking 60 dunia dengan total skor 52.49, berdasarkan penelusuran Tribunnews.com per Sabtu (26/8/2023) pagi dari laman volleyballworld.com.
Sebelumnya pada Jumat (25/8/2023), Indonesia berada di urutan 58 dengan total skor 56.45.
Poin Indonesia saat ini berkurang karena kalah dari Pakistan. Yakni minus 3.49 poin, hampir 4 poin berarti berkurang.
Nasib sama juga dialami Thailand yang juga kalah 2-3 pada laga kedua perebutan tempat ketujuh lawan Bahrain.
Ranking Thailand melorot dua nomor dan kini menempati ranking 60 dengan skor 53.28, dua ranking di atas Indonesia.
Lantas apakah ranking voli dunia untuk Timnas Voli Indonesia bisa berubah?
Tentu jawabannya bisa dan Indonesia bakal melawan Thailand untuk memperebutkan peringkat 9 AVC Championship 2023 .
Laga Indonesia vs Thailand jadwalnya digelar Sabtu (26/8/2023) di Shahidan Ahandoust Hall, Urmia, Iran pukul 13.30 WIB.
Adapun laga tersebut merupakan kesempatan akhir Indonesia untuk mendongkrak ranking voli di tahun ini.
Pasalnya, tak ada lagi sisa agenda AVC maupun FIVB yang diikuti untuk menaikkan ranking Indonesia di dunia.
Sementara itu, Pakistan yang menang atas Indonesia berhak menikmati keberhasilan dan naik empat peringkat ke urutan 50 dunia.
Pakistan mendapat tambahan 3.96 poin setelah menang lima set atas Indonesia dan menggeser Bosnia dan Herzegovina, Norwegia, Albania, serta Maroko.
Untuk itu, kemenangan dibutuhkan setiap laga, termasuk laga Indonesia menghadapi Thailand nanti. Yakni demi mendongkrak ranking voli di dunia.
Hasil Voli AVC Championship 2023, Jumat (25/8/2023):
Perebutan Peringkat 11
- India 3-0 Irak
Perebutan Peringkat 7-10
- Pakistan 3-2 Indonesia
- Bahrain 3-2 Thailand
Perebutan Peringkat 5
- Korea Selatan 3-1 Taiwan
Semifinal
- Jepang 3-2 Qatar
- Iran 3-0 China
Perjuangan Farhan Halim cs
Sebelumnya diberitaka,Timnas voli putra Indonesia dipastikan gagal finis di posisi 7 AVC Championship 2023 setelah takluk dari Pakistan, Jumat (25/8/2023).
Berlangsung di Ghadir Arena, Urmia, Iran, Timnas voli putra Indonesia digulung Pakistam 3-2 (19-25, 25-22, 23-25, 25-13 dan 15-12).
Praktis dengan hasil ini, Timnas voli putra Indonesia tak bisa melaju ke babak selanjutnya dalam perebutan posisi 7.
Baca juga: AVC Championship Wadah Seleksi Timnas Voli Indonesia untuk Asian Games 2023: Posisi Doni Tak Aman
Timnas voli putra Indonesia masih memiliki satu pertandingan untuk perebutan peringkat ke-9. Lawan yang akan dihadapi Farhan Halim dan kolega ialah tim yang kalah di duel Bahrain vs Thailand.
Pertandingan Bahrain vs Thailand akan berlangsung di venue yang sama mulai jam 16.45 WIB.
Sedangkan Pakistan, mereka menjaga peluang finis di peringkat ke-7. Mereka akan menantang pemenang laga Bahrain vs Thailand.
Jalan Pertandingan
Timnas voli putra Indonesia yang menurunkan kekuatan terbaik langsung tancap gas sejak awal pertandingan.
Farhan Halim dan kolega langsung membuat gp empat poin atas Pakistan. Timnas voli Indonesia unggul di angka 4-8.
Permainan ciamik diperlihatkan Indonesia. Spike tiga meter kerap diperlihatkan Farhan Halim dan Fahry Septian.
Indonesia semakin nyaman memimpin di pertengahan set pertama. Skuad asuhan Jeff Jiang Jie unggul di angka 10-16.
Agil Angga Anggara yang diplot sebagai opposite berhasil menjawab keraguan setelah pada laga melawan Korea Selatan sempat down.
Kali ini, hitter yang membela Surabaya BIN Samator itu memperlihatkan skema serangan taktis. Angga lebih memilih melakukan touc out atau spike di area kosong yang tak keras untuk menghasilkan poin.
Pakistan juga ikut andil memberikan poin cuma-cuma bagi Farhan Halim dan kolega. Beberapa kali penggawa Pakistan melakukan eror dalam melepaskan serve.
Timnas voli Indonesia memanfaatkan keunggulan permainan. Ketika Pakistan menghasilkan satu poin, maka Farhan Halim dan kolega justru menorehkan dua angka beruntun.
Pakistan sempat memperkecil ketertinggalan menjadi 15-19.
Jeff Jiang Jie cepat mengambil keputusan. Ketika skema penyerangan Dio Zulfikri mulai terbaca, dia memilih menggantiaknnya dengan Jasen Natanael Kilanta.
Timnas voli putra Indonesia akhirnya memenangkan set pertama setelah mengalahkan Pakistan di angka 19-25.
Pada set kedua, Pakistan perlahan melepas tekanan dan ketegangan yang mereka alami pada gim pertama.
Dan benar, tim yang pada babak 12 besar dikalahkan Iran ini mampu bangkit untuk menyamakan level kedudukan.
Indonesia yang terlena atas keunggulan set pertama, kini tertinggal 16-9 di set kedua.
Jeff Jiang Jie melakukan sejumlah perombakan pada set kedua dengan memainkan Jasen Natanael lebih gasik. M Malizi pun diturunkan untuk menggantikan Hernanda Zulfi.
Hanya saja Pakistan lebih cerdik dalam menjaga momentum. Mereka berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 setelah menutup set kedua di angka 25-22.
Sandy Akbar yang yang pada set kedua tampil apik dengan mengukir dua ace, memulai pertandingan di gim ketiga menggantikan Fahry Septian.
Pakistan semakin pede setelah hasil manis yang diukir pada set sebelumnya. Mereka sementara memimpin di skor 4-2.
Timnas voli putra Indonesia belum bisa lepas dari rasa canggung setelah kalah pada set kedua. Farhan Halim dan kolega tertinggal 8-5.
Jeff Jiang Jie kembali melakukan perubahan dengan menarik Agil Angga Anggara dengan memasukkan Boy Arnez.
Intensitas pertandingan semakin meningkat ketika Indonesia mampu memperkecil ketertinggalan menjadi 19-17. Indonesia bahkan berhasil menyamakan kedudukan di 23-23.
Timnas voli putra Indonesia kembali unggul 1-2 setelah menutup set ketiga dengan skor 23-25.
Pakistan sempat memimpin 10-3 pada awal set keempat. Kemenangan set penentuan ini menjadi mutlak bagi mereka jika ingin memaksakan pertandingan berlanjut ke gim kelima.
Timnas voli putra Indonesia dipaksa melanjutkan laga ke set 5 setelah Pakistan menang 25-13.
Pakistan menutup pertandingan dengan kemenangan setelah mengakhiri set kelima lewat kedudukan 15-12.
(Tribunnews.com/Chrysnha, Giri)