Harapan Johann Zarco Balapan di MotoGP Mandalika 2023, Kode Butuh Pawang Hujan Lagi
Pembalap Johann Zarco berharap agar balapan MotoGP Mandalika 2023 bisa berlangsung dalam kondisi wet race karena cuaca di Lombok yang panas.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Tempati starting grid ke-7, dia sukses memanfaatkan modal tersebut dan finis posisi enam.
Hasil ini jelas membuatnya merasa sangat senang.
"Oleh-oleh 10 poin ini begitu penting untuk saya," tegas sang rider.
"Mungkin start yang saya lakukan tidak fantastis, tetapi Aleix mendorong Brad sedikit."
"Mereka berdua memulai balapan di belakang saya."
"Tetapi, mereka bisa menyalip saya pada zona pengereman (sebelum masuk ke tikungan satu)"
"Mereka terlalu cepat masuk sehingga Aleix mendorong Brad sedikit."
"Saya pun memanfaatkannya dengan masuk ke dalam dan memperbaiki beberapa posisi," tambah Zarco.
Butuh Pawang Hujan?
Nama Raden Roro Istiati Wulandari alias Rara pawang hujan dibawa-bawa jelang MotoGP Portugal 2022.
Rara pernah menjadi sorotan dunia karena aksinya sebagai pawang hujan di MotoGP Mandalika 2022.
Rara pernah menjadi fenomena karena aksinya sebagai pawang hujan di MotoGP Mandalika 2022. Namanya sempat viral dan jadi perbincangan di media-media lokal maupun internasional.
Dengan telanjang kaki menggunakan mangkuk emas sambil merapal doa di area pit lane, Rara menjadi sorotan penonton yang tersebar di tribune Sirkuit Mandalika.
Banyak orang menilai pekerjaannya sebagai pawang hujan berhasil, namun tak sedikit pula yang mengkritik keberadaan Rara di panggung MotoGP Mandalika.
Kendati demikian, Rara tetaplah sosok fenomenal. Sebagian orang menganggapnya sebagai hiburan sekaligus menjadi bagian keunikan MotoGP Mandalika 2022.
(Tribunnews.com/Giri)