TRIBUNNEWS.COM - Gelaran Asian Games 2023 di Hangzhou, China telah menginjak hari kelima setelah resmi dibuka pada 23 September 2023 lalu.

Berbagai cabang olahraga telah rampung digelar hingga medali-medali pun telah dibawa pulang para atlet pemenang.

Di balik itu, terdapat banyak cerita para atlet  yang mewakili negaranya untuk mencapai tujuan bernama medali emas.

 Satu di antaranya adalah kisah atlet judo Kazakhstan yang menangis karena ditampar pada awal dimulainya pertandingan.

Ada juga momen atlet Korea Utara (Korut) yang bersitegang dengan atlet Korea Selatan (Korsel) saat cabor menembak selesai dilangsungkan.

Momen panas seperti halnya konflik politik kedua negara seperti berpindah ke podium perayaan peraih medali cabor menembak saat itu.

Hal ini karena atlet Korut kalah setelah berduel memperebutkan medali emas dari Korsel.

Adapun berikut rangkuman dua momen unik yang terjadi saat Asian Games 2023:

Baca juga: Indonesia Tambah Perolehan Medali di Asian Games 2023 Lewat Aksi Atlet Skateboard Sanggoe Darma

1. Atlet Judo Ditampar

Kisah pertama yang menjadi kontroversi adalah insiden menampar saat duel cabor judo putri nomor 48 kilogram antara wakil Kazakhstan, Abiba Abusakinova dengan wakil Korea Selatan, Lee Hye-kyung.

Saat pertandingan judo baru dimulai, keduanya saling memberi salam.

Lantas Lee Hye-kyung bergerak mengulurkan tangan kanannya ke arah wajah Abiba.

Wajah Abiba ternyata terkena tangan Lee seperti gerakan menampar.

Sontak Abiba menutupi wajahnya dan berlutut bak orang kesakitan.

Lee pun secara spontan menghampiri Abiba dan meminta maaf karena gerakan itu bukan disengaja untuk menampar.

Wasit bertindak dan menengahi keduanya kembali ke pos masing-masing.

Tak berselang lama, wasit memberi keputusan dengan mendiskualifikasi Lee serta memenangkan Abiba sebagai pemenang dalam duel itu. 

Lee memperlihatkan gestur terkejut dan bertanya-tanya perihal keputusan wasit.

Dalam sebuah video terlihat menyorot aksi Lee yang tertegun masih di posnya di lapangan pertandingan.

Abiba yang mengetahui keputusan wasit langsung memberi salam kepada Lee dan wasit lalu meninggalkan area.

Namun, Lee masih berdiam di arena duel. Terlihat juga pelatih Lee melakukan gestur protes dari sisi luar arena.

Wasit kemudian meninggalkan arena dan Lee ikut keluar untuk menghampiri pelatih.

Wajahnya sedih dan beberapa kali ia mengusap mata.

2. Atlet Korut Enggan Dekati Atlet Korsel

Kejadian berikutnya adalah momen unik yang terjadi di podium perayaan peraih medali cabor menembak nomor 10 meter.

Korea Selatan memastikan diri sebagai peraih medali emas, kemudian Korea Utara meraih perak, dan Indonesia mendapat perunggu.

Saat sampai kepada sesi berfoto bersama, atlet Korea Utara tak bergerak.

Mereka enggan memberi salam maupun mendekati atlet Korea Selatan meskipun atlet Indonesia telah lebih dulu mendekat dan berdiri satu podium.

Terlihat dalam sebuah foto seperti dikutip dari Thairath, posisi atlet Korut dan Korsel memang berjarak.

Dikabarkan juga, regu tembak Korut tak memandang bendera Korsel saat bendera penghormatan itu dikibarkan.

Maka timbul narasi atlet Korut tak menghormati Korsel sebagai juara pada cabor dan nomor yang dimaksud.

Berikut fotonya.

(Tribunnews.com/Chrysnha)