Update Hasil MotoGP Jepang 2023: Balapan Dihentikan Gegara Hujan, Marc Marquez Posisi 3
Hasil balapan sementara MotoGP Jepang 2023 di mana race dihentikan karena curah hujan yang terlalu tinggi membuat jarak pandang rider tak terlihat.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Balapan MotoGP Jepang 2023 dihentikan sejenak setelah marshal yang bertugas mengibarkan bendera merah alias red flag, Minggu (1/10/2023).
Hujan deras yang mengguyur Sirkuit Motegi untuk balapan MotoGP Jepang 2023, membuat jarak pandang pembalap tak terlihat.
Ketika memasuki lap ke-12, sejumlah rider seperti Marc Marquez, Francesco Bagnaia dan Jorge Martin memberikan kode jarak pandang yang tak terlihat saat masih berada di lintasan.
Sontak bendera red flag dikibarkan.
Baca juga: Bursa Transfer Pembalap MotoGP: Maverick Vinales Gantikan Marc Marquez, Honda Pinjam Pedro Acosta
"Balapan terhenti akibat hujan yang semakin deras," bunyi keterangan MotoGP melalui media sosial X (Twitter).
Hingga berita ini diturunkan, balapan MotoGP Jepang 2023 masih menyisakan 12 putaran lagi.
Jorge Martin memimpin jalannya race diikuti Francesco Bagnaia dan Marc Marquez.
Merujuk kepada regulasi, balapan akan tetap dilanjutkan melihat kondisi yang berkembang.
Poin penuh dapat diberikan kepada pembalap jika sudah mencapai 2/3 dari jumlah lap yang ditentukan.
Jalannya Balapan
Gerimis mewarnai jalannya balapan MotoGP Jepang 2023.
Jorge Martin yang memulai race sebagai polesitter, melesati memimpin jalannya balapan.
Insiden crash terjadi di turn 1 ketika balapan belum menghasilkan satu lap. Adalah Brad Binder dan Maverick Vinales terjadi senggolan.
Para pembalap memutuskan kembali ke garasi setelah intensitas hujan meningkat.
Mereka mengganti motor yang menggunakan setelan ban khusus wet race.
Hanya saja sejumlah rider seperti Stefan Bradl, Franco Morbidelli dan Cal Crutchlow tidak kembali ke garasi dikarenakan sejak awal sudah menggunakan settingan ban untuk wet race.
Pembalap penguji Ducati, Michele Pirro memimpin jalannya balapan diikuti Aleix Espargaro dan Marc Marquez.
Menjadi catatan saja, The Baby Alien, julukan Marc Marquez, merupakan pembalap yang memiliki kemampuan yang sam abik ketika melakoni balapan wet maupun dry race.
Tak berselang lama, Aleix Espargaro menjadi yang pertama dikarenakan Pirro memutuskan untuk kembali ke garasi untuk mengganti setelan bannya.
Espargaro yang berada di urutan pertama, membuat gap jauh dengan Marc Marquez di urutan kedua.
Marquez pun kesulitan untuk melepaskan tekanan dari Pecco Bagnaia karena secara spesifikasi spee motor, Desmosedici Ducati jauh lebih baik dari RC213V milik Honda.
Menyisakan 20 lap, psosi Marc Marquez melorot ke urutan empat setelah kena salip Bagnaia dan Jorge Martin.
Pada lap keenam, Jorge Martin melesat ke posisi pertama setelah menyalip Aleix Espargaro di lintasan lurus.
Tak berselang lama, kakak Pol Espargaro ini kembali melorot posisinya setelah diovertake oleh Pecco Bagnaia.
Apes bagi PK RT, panggilan Aleix Epargaro, dia turun ke peringkat enam seusai kalah battle melawan Marc Marquez untuk perebutan posisi lima.
Duel sengit beberapa kali terjadi di posisi 7 antara Jack Miller dan Joan Mir.
Mir mengalami masalah soal keseimbangan motor yang beberapa kali terlihat mengalami guncangan hebat ketika late braking.
Sedangkan Jack Miller, kesulitan untuk mengendalikan kuda besinya ketika cornering.
Marc Marquez yang berhasil memenangkan battle untuk perebutan posisi keempat melawan Miguel Oliveira, makin melejit.
Pembalap andalan Honda ini menyasar Marco Bezzecchi di urutan ketiga. Marquez yang start dari P7 menunjukkan kemampuannya dalam mengaspal di lointasan basah.
Sukses menyalip Bezzecchi, Marc Marquez semakin menunjukkan determinasinya mengejar Pecco Bagnaia di urutan kedua.
Bendera Red Flag dikibarkan pertanda balapan untuk dihentikan sementara. Intensitas hujan yang tinggi membuat jarak pandang pembalap tak terlihat.
(Tribunnews.com/Giri)