Jadwal Sprint Race MotoGP Australia 2023: Jorge Martin Mencari Podium Utama Penebus Rasa Kecewa
Jadwal siaran langsung balapan sprint race MotoGP Australia 2023 di Sirkuit Philip Island, Jorge Martin membidik podium utama sebagai obat rasa kecewa
Penulis: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Jadwal balapan sprint race MotoGP Australia 2023 menjadi momentum bagi Jorge Martin membayar lunas kekecewaan.
Sprint race MotoGP Australia 2023 dijadwalkan berlangsung di Sirkuit Phillip Island, Minggu (22/10/2023) mulai jam 09.00 WIB.
Agenda MotoGP Australia kembali mengalami perubahan terkait cuaca. Setelah menukar balapan full race pada hari Sabtu dan sprint race pada Minggu, kini terdapat jadwal baru.
Baca juga: Klasemen MotoGP 2023 Terbaru: Pecco Bagnaia 366 Poin, Selisih Dua Digit dengan Jorge Martin
Pihak Dorna selaku penyelenggara memastikan balapan sprint race akan digelar pada pukul 13.00 waktu setempat atau pukul 09.00 WIB.
Jadwal tersebut maju satu jam dibanding pengumuman sebelumnya yang dikeluarkan Jumat (20/10).
Selain sprint race MotoGP, balapan full race Moto3 dan Moto2 juga maju satu jam.
Moto3 akan dimulai pada pukul 10.00 waktu setempat atau pukul 06.00 WIB, sementara Moto2 bakal start pukul 11.15 waktu setempat atau pukul 07.15 WIB.
Agenda rider fan parade yang sebelumnya dilangsungkan pada pukul 10.00 waktu setempat ditiadakan.
Jadwal MotoGP Australia 2023
04.20-04.30 WIB: Moto3 Warm Up
04.40-04.50 WIB: Moto2 Warm Up
05.00-05.10 WIB: MotoGP Warm Up
06.00-06.35 WIB: Moto3 Race
07.15-07.55 WIB: Moto2 Race
09.00 WIB: Sprint Race MotoGP
Jorge Martin Kecewa
Jorge Martin mesti gigit jari usai membuang kans juara MotoGP Australia yang sudah di depan mata. Martin kalah dalam perjudiannya memakai ban lunak.
Pebalap itu start terdepan pada balapan di Sirkuit Phillip Island, Sabtu (21/10/2023).
Martin memilih memakai ban depan keras dan ban belakang lunak, berbeda dibandingkan sebagian besar pebalap yang menggunakan ban belakang medium.
Semula pilihan Martin tampak membuahkan hasil.
Rider Spanyol itu melesat setelah start untuk menjauhi rival-rivalnya.
Martin bahkan sempat unggul sampai 3,5 detik, tapi kecepatannya berangsur-angsur menurun menjelang lap-lap akhir.
Di putaran terakhir, Jorge Martin akhirnya harus terima disalip pebalap-pebalap di belakangnya.
Johann Zarco sukses merebut kemenangan, diikuti Francesco Bagnaia, dan Fabio Di Giannantonio. Brad Binder finis keempat di depan Martin.
Usai balapan Jorge Martin mengungkapkan bahwa pilihan bannya sekadar taktik untuk menjauhi rival-rivalnya.
Martin percaya diri, hanya ban lunak yang bisa menjalankan strategi itu tapi justru pilihan yang keliru.
"Pastinya sekarang sudah memahami apa pilihan terbaiknya, tapi tadi itu 100 persen rencanaku untuk balapan dengan ban lunak."
"Aku sudah berusaha dan tidak berhasil, tapi aku senang dengan penampilanku. Kurasa tadi aku balapan dengan sangat mulus, sangat baik, berusaha untuk balapan dengan superbersih di ban-bannya. Namun, akhirnya enggak berhasil," kata Martin seperti yang dikutip dari Motosan.
"Namun, mungkin aku juga bisa saja dengan ban medium. Kami enggak pernah tahu. Kami harus menunggu setahun lagi untuk balapan di sini, dan aku enggak akan balapan dengan ban lunak lagi di sini" celetuk dia.
"Tadi aku sangat yakin bahwa ban belakang lunak adalah pilihan yang tepat. Pastinya, mulai sekarang, aku enggak mau berjudi lagi. Kami harus setidaknya memakai ban yang sama dengan lawan-lawan kami, dan aku akan seperti itu setidaknya sampai akhir musim ini," pungkas Jorge Martin.
(Tribunnews.com/Giri)