Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Pedro Acosta Samai Rekor Marc Marquez, sang Juara Dunia Ogah Disebut The New Baby Alien

Juara Dunia Moto2 musim ini, Pedro Acosta samai rekor Marc Marquez, sang rider ogah disebut New The Baby Alien.

Penulis: Niken Thalia
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Pedro Acosta Samai Rekor Marc Marquez, sang Juara Dunia Ogah Disebut The New Baby Alien
MOHD RASFAN / AFP
Pembalap Red Bull KTM Ajo asal Spanyol Pedro Acosta merayakan Kejuaraan Dunia Moto2 2023 saat ia melintasi garis finis pada balapan kelas Moto2 Grand Prix Malaysia MotoGP di Sirkuit Internasional Sepang di Sepang pada 12 November 2023. 

TRIBUNNEWS.COM - Pedro Acosta juara dunia Moto2 musim ini mencatatkan rekor menarik, Senin (13/11/2023).

Dia menjadi pembalap termuda yang menjadi juara dunia Moto2 di usia 19 tahun 171 hari.

Rekor yang dicatatkan Pedro Acosta menyamai torehan yang dibukukan oleh Marc Marquez.

Di mana Marc Marquez sebelumnya jadi pembalap termuda kedua setelah Dani Pedrosa.

Baca juga: Adik Valentino Rossi Membelot ke Honda, Dominasi The Doctor meski Sudah Pensiun di MotoGP

Pembalap Red Bull KTM Ajo asal Spanyol Pedro Acosta merayakan Kejuaraan Dunia Moto2 2023 di podium usai balapan kelas Moto2 Grand Prix Malaysia MotoGP di Sirkuit Internasional Sepang di Sepang pada 12 November 2023.
Pembalap Red Bull KTM Ajo asal Spanyol Pedro Acosta merayakan Kejuaraan Dunia Moto2 2023 di podium usai balapan kelas Moto2 Grand Prix Malaysia MotoGP di Sirkuit Internasional Sepang di Sepang pada 12 November 2023. (MOHD RASFAN / AFP)

Ya, Dani Pedrosa saat ini jadi pembalap termuda yang juara dunia Moto2 di usia 19 tahun 18 hari sebagaimana dilansir MotoGP.

Sementara itu posisi Marc Marquez kini tergeser oleh Pedro Acosta yang lebih muda darinya.

Sebelumnya, The Baby Alien menjadi juara dunia Moto2 pada usia 19 tahun 254 hari.

Berita Rekomendasi

Walau Acosta berhasil menyamai rekor kompatriotnya, dia ogah jika disamakan dengan juara dunia delapan kali.

Pasalnya bagi Acosta, era saat ini sudah berbeda dari masa kejayaan Marquez.

Acosta lebih senang jika saat ini dia disebut new Pedro Acosta ketimbang new Marc Marquez.

Dia tidak ingin dibandingkan atau disamakan dengan nama besar seperti Marquez.

Namun tak dipungkuri, dia cukup semringah ketika namanya disejajarkan dengan rider sangar seperti Marquez hingga Pedrosa.

"Saya mencoba untuk tidak memikirkannya (julukan Acosta) karena pada akhirnya saya adalah Pedro Acosta yang baru, bukan Marc Márquez yang baru," buka Acosta sebagaimana dikutip dari laman Speedweek.

"Ini era yang berbeda, dengan motor yang berbeda, Anda tidak bisa membuat perbandingan seperti itu. Senang rasanya disebutkan bersama nama-nama seperti itu, tapi sekarang bukan waktunya untuk memikirkannya."

"Sekarang yang terpenting hanyalah menikmatinya di atas motor dan di paddock serta bersenang-senang dengan orang-orang yang bekerja di sini."

"Sekarang bukan waktunya untuk memikirkan apa yang telah saya capai dan apa yang masih ingin saya lakukan."

Pedro Acosta Juara Dunia Moto2 2023

Pedro Acosta sukses menyandang gelar juara dunia Moto2 tatkala mentas di Malaysia, Minggu (12/11/2023).

Beraksi dalam ajang balapan bertajuk MotoGP Malaysia 2023, Pedro Acosta naik podium kedua dalam sesi balapan.

Dia memberikan gap jauh kepada rivalnya Tony Arbolino yang hanya mampu finis di urutan ke-10.

Hasil itu sudah bisa memastikan bahwa Acosta berhak menyandang gelar juara dunia pada musim ini.

Ini adalah hasil manis bagi calon rookie MotoGP 2024 yang akan membela GASGAS KTM musim depan.

Baca juga: Klasemen MotoGP 2023 Terbaru - Pecco Bagnaia Memimpin, Jorge Martin Tertinggal 11 Poin

Memang, Acosta dijagokan untuk jadi juara dunia Moto2 musim ini mengingat performa apiknya.

Sepanjang musim dia begitu mendominasi dan langganan naik podium selama balapan.

Karena itu rider asal Spanyol itu berhasil menduduki papan atas tabel klasemen Moto2.

Terus menjaga konsistensi dan dominasinya, Acosta menutup Moto2 musim ini di Malaysia.

Dia berhasil jadi juara setelah mengantongi 320,5 poin setelah mengarungi 18 seri balapan.

Walau juara sebelum musim usai, Acosta masih memiliki dua agenda balap.

Seri Qatar dan Valencia akan diselesaikan Acosta dalam kurun 2 minggu ke depan.

Sedikit mengulas kiprah Acosta di musim ini, dia tampil mengesankan.

Rider berusia 19 tahun itu telah mengoleksi tujuh kali kemenangan di musim ini.

Bukan hanya itu, pebalap besutan KTM naik podium sebanyak 14 kali.

Raihan itu tentu menjadi pelecutnya untuk terus memimpin puncak klasemen Moto2.

Tak heran pula dia begitu ngotot untuk segera naik kelas MotoGP musim depan.

Ya, Acosta begitu optimis ketika bursa transfer MotoGP dibuka dan menegaskan dia ingin segera naik kelas.

Keinginannya itu tentu mendapat tanggapan apik dari tim khususnya KTM.

Tim yang saat ini ia kawal di Moto2 juga berada di kelas premier MotoGP.

Stefan Pierer selaku bos KTM membuka pintu untuk Acosta agar bisa naik kelas MotoGP.

Ekspresi kemenangan dari Pedro Acosta, rider dari Redbull KTM Ajo ketika menjuarai Grand Prix (GP) Italia di Sirkuit Mugello.
Ekspresi kemenangan dari Pedro Acosta, rider dari Redbull KTM Ajo ketika menjuarai Grand Prix (GP) Italia di Sirkuit Mugello. (Instagram @redbull_ktm_ajo)

Namun gegara ambisi Acosta, membuat line-up pembalap KTM di MotoGP sedikit kacau.

Pasalnya, ada beberapa pergeseran terjadi khususnya di tim GASGAS KTM.

Di mana Pol Espargaro dan Augusto Fernandez dirumorkan segera terdepak.

Namun keputusan final menunjukkan bahwa Augusto Fernandez yang bertahan.

Artinya, Pol Espargaro tak lagi menjadi pembalap utama GASGAS.

Eks rider Honda akan menjadi test rider KTM GASGAS untuk musim depan.

Aksi dari rider GASGAS KTM, Pol Espargaro di Goodwood Festival of Speed, JUmat (14/7/2023).
Aksi dari rider GASGAS KTM, Pol Espargaro di Goodwood Festival of Speed, JUmat (14/7/2023). (Instagram @polespargaro)

Sementara Augusto akan menjadi tandem Acosta untuk musim depan.

Menariknya, Augusto dan Acosta sama-sama memiliki nomor #37 di motor.

Belum diketahui siapa yang akan bertahan menggunakan nomor itu untuk musim depan.

Terlepas dari itu, capaian Acosta musim ini sangat mengesankan sebagai pembalap.

Dia menjadi juara dunia dan telah mendapatkan satu tempat di kelas MotoGP.

(Tribunnews.com/Niken)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas