Berkat Fahry Septian, Pevoli Indonesia Mulai Dilirik Tim Eropa, Empat Nama dalam Pantauan
Klub mancanegara, terutama dari Eropa mulai kepincut setelah melihat permainan apik Fahry Septian bersama SKV Montana di Liga Bulgaria.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Para pemandu bakat dari klub eropa kini mulai melirik pevoli dari Indonesia.
Klub-klub mancanegara, terutama dari Eropa mulai kepincut setelah melihat permainan apik yang ditampilkan Fahry Septian bersama SKV Montana di Liga Bulgaria.
Agensi yang menaungi Fahry Septian - ASP Agency, membeberkan setidaknya ada beberapa nama pevoli Indonesia yang dilirik.
Kebanyakan merupakan pemain yang saat ini bermain untuk LavAni, di antaranya yakni Boy Arnez, Hendra Kurniawan, dan Dio Zulfikri.
"Setelah penampilan yang konsisten serta kontribusi Fahri Septian Putratama di Premier League Bulgaria, membuat beberapa orang Pemandu Bakat atau Talent Scout dari club manca negara terutama Eropa mulai memberikan perhatian lebih kepada pemain asal Indonesia," ungkap ASP Agency melalui unggahan Instagram @aspagency.id.
"Selain Boy Arnez pada posisi Outside Hitter, Kembali dua pemain asal club Lavani yaitu Hendra Kurniawan (Middleblocker) dan Dio Zulfikri (Setter) serta juga salah satu Opposite muda potential sudah mulai dipantau permainannya secara seksama," terangnya.
Baca juga: Klub Voli Bulgaria Ketagihan Spiker Indonesia, Rivan Nurmulki Nyusul Fahry Septian?
Ada beberapa hal yang menjadi perhatian dari para pemandu bakat klub-klub Eropa ini.
Pertama yakni mengenai kemampuan skill individu pemain sesuai dengan posisinya. Kemudian soal konsistensi dalam bermain, lalu juga mental dalam bertanding.
Tiga poin tersebut yang akan menjadi standar penilaian bagi para pemandu bakat, apakah nantinya sesuai dengan kriteria untuk bermain di Eropa.
Adapun saat ini mereka telah mulai memantau para pemain yang diincar. Prosesnya berjalan dari Livoli 2023 hingga akhir Proliga 2024 nanti.
"Proses pemantauan ini akan berjalan cukup lama hingga akhir dari Proliga 2024, berharap ke empat pemain Indonesia ini bisa menunjukan permainan terbaiknya baik di Livoli atau Proliga 2024 nanti, hingga membawa mereka bisa mencicipi rasanya kompetisi di Benua Biru," beber ASP.
Sementara itu, penampilan apik yang ditampilkan Fahri bersama SKV Montana ini juga membuat kans untuk perpanjangan kontrak terbuka.
Baca juga: Kabar Abroad Timnas Voli Indonesia - Debut Yuda Mardiansyah Ambyar, Fahry dan Megawati Terkapar
Rapor Fahry Septian
Sejauh ini, Fahri selalu bermain dalam empat laga yang dilakoni SKV Montana.
Rapor Fahry pun terbilang memuaskan. Di tiga laga pertama, ia menyumbang dua digit poin, dan membantu Montana meraih dua kemenangan.
Di laga pertama, saat dikalahkan CSKA Sofia, Fahry menyumbang 11 poin. Lalu di laga kedua mencetak 14 poin dan membantu menang melawan Marek Dupnitsa, dan di laga berikutnya membuat 16 poin, menang melawan Levski Sofia.
Sayangnya di laga keempat, timnya tampil kurang baik dan harus kalah dari Pirin Razlog dengan skor 3-0. Fahri hanya bisa menyumbang empat poin saja di laga ini.
Montana saat ini menempati posisi sembilan klasemen dengan raihan lima poin setelah menang dua kali dan kalah dua kali.
Jarak poin dengan tim posisi tiga besar cukup dekat, hanya dua poin saja.
Perjalanan Fahry dan Montana masih panjang, tentu diharapkan pevoli kelahiran Bantul, Yogyakarta ini bisa menjaga penampilan konsistennya.
(Tribunnews.com/Tio)