TRIBUNNEWS.COM - Jadwal MotoGP Qatar 2023 dihelat mulai hari Jumat (17/11/2023) hingga Senin (20/11/2023) dini hari WIB.

Balapan seri 19 ini jadi babak baru pertarungan Pecco Bagnaia dan Jorge Martin di Sirkuit Lusail, Qatar.

Pecco Bagnaia dapat rintangan baru saat berambisi untuk menjaga singgasananya dari Martin.

Aksi Bagnaia vs Martin dapat disaksikan melalui tayangan Trans7.

Baca juga: Rapor Pembalap Italia di Repsol Honda Era MotoGP Modern: Valentino Rossi Terbaik No Debat!

Jadwal MotoGP Qatar 2023

Jumat, 17 November 2023

Pukul 18.00-18.35 WIB: Free Practice (FP1) Moto3
Pukul 18.50-19.30 WIB: Free Practice (FP1) Moto2
Pukul 19.45-20.30 WIB: Free Practice (FP1) MotoGP
Pukul 22.15-22.50 WIB: Free Practice (FP2) Moto3
Pukul 23.05-23.45 WIB: Free Practice (FP2) Moto2

Sabtu, 18 November 2023

Pukul 00.00-01.00 WIB: Practice MotoGP

Pukul 17.30-18.00 WIB: Free Practice (FP3) Moto3
Pukul 18.15.18.45 WIB: Free Practice (FP3) Moto2
Pukul 19.00-19.30 WIB: Free Practice (FP2) MotoGP
Pukul 19.40-19.55 WIB: Kualifikasi (Q1) MotoGP
Pukul 20.05-20.20 WIB: Kualifikasi (Q2) MotoGP
Pukul 21.50-22.05 WIB: Kualifikasi (Q1) Moto3
Pukul 22.15-22.30 WIB: Kualifikasi (Q2) Moto3
Pukul 22.45-23.00 WIB: Kualifikasi (Q1) Moto2
Pukul 23.10-23.25 WIB: Kualifikasi (Q2) Moto2

Minggu, 19 November 2023

Pukul 00.00 WIB: Sprint Race

Pukul 19.40-19.50 WIB: Warming Up MotoGP
Pukul 21.00 WIB: Race Moto3 (18 Lap)
Pukul 22.15 WIB: Race Moto2 (20 Lap)

Senin, 20 November 2023

Pukul 00.00 WIB: Race MotoGP (22 Lap)

Rintangan Pecco Bagnaia

Pecco Bagnaia bakal menemui rintangan sulit saat mentas di Sirkuit Lusail.

Aspal baru di sirkuit tersebut rasanya bakal jadi hal yang baru bagi Pecco Bagnaia.

Menurutnya, Sirkuit Lusail cocok untuk semua motor termasuk Ducati.

Terlebih dengan aspal baru setelah di renovasi, maka bakal jadi tantangan baru semua pembalap.

"Ini adalah trek di mana kami (Ducati) selalu kompetitif secara fundamental. Tetapi ini juga akan menjadi hal baru bagi semua orang, dengan aspal baru," jelas Bagnaia dilansir Crash.

Walau bakal geber Desmosedici di aspal baru Lusail, Bagnaia merasa cukup percaya diri.

Hal itu tak lepas dari raihannya ketika mentas di MotoGP Malaysia pekan lalu.

Di mana dia berhasil mengalahkan Martin setelah rivalnya dominan dalam beberapa balapan terakhir.

Baca juga: Bursa Transfer Pembalap MotoGP: Tak Semanis Ekspektasi, Diggia Merugi Honda Gaet Luca Marini

Karena itu, dia ingin melanjutkan hasil manisnya di Qatar nanti.

"Hal terpenting adalah finis di depan Martin. Itu adalah pertama kalinya sejak Austria saya mengalahkannya dengan skor yang setara," jelas Bagnaia.

"Saya senang dengan hal itu dan penting untuk melakukan hal itu sebelum Qatar," kata murid Valentino Rossi.

Berjarak 14 poin dari Martin, menurut Bagnaia itu adalah selisih yang cukup kecil.

Kendati demikian rider pabrikan Ducati itu mensyukuri karena setidaknya masih memimpin.

"14 poin tentu saja lebih dari tidak sama sekali dan lebih baik daripada tertinggal. Namun jumlahnya juga tidak terlalu banyak."

Dalam hitung-hitungan, Bagnaia bisa saja mengunci gelar juara di Qatar jika bisa unggul 23 poin dari Martin.

Jika itu terjadi, maka rider dengan nomor #1 ini tidak perlu bertarung hingga seri terakhir di Valencia.

Namun jika tidak bisa, duel Bagnaia vs Martin berlanjut ke Valencia.

(Tribunnews.com/Niken)