Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Update Cedera Apriyani Rahayu jelang BWF World Tour Finals 2023, Kabar Baik Ganda Putri Indonesia

Update cedera yang dialami pemain ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu, jelang bergulirnya BWF World Tour Finals 2023.

Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Update Cedera Apriyani Rahayu jelang BWF World Tour Finals 2023, Kabar Baik Ganda Putri Indonesia
Tribunnews/JEPRIMA
Ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti melawan pasangan Jerman, Linda Efler/Isabel Lohau pada babak 32 besar Indonesia Open 2023 di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (14/6/2023). Update cedera yang dialami pemain ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu, jelang bergulirnya BWF World Tour Finals 2023. Tribunnews/Jeprima 

TRIBUNNEWS.COM - Update cedera yang dialami pemain ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu, jelang bergulirnya BWF World Tour Finals 2023.

Diketahui, Apriyani mengalami cedera betis yang membuatnya harus mundur dari China Masters 2023 pekan lalu.

Apriyani memutuskan mundur dari babak 16 besar China Masters 2023 saat berhadapan dengan wakil Prancis, Margot Lambert/Anne Tran.

Beruntungnya, Apriyani membawa kabar baik jika kini cedera yang ia alami sudah berangsur membaik.

Baca juga: Jadwal Badminton Syed Modi International 2023 Hari Ini: Praveen/Melati Beraksi, Live YouTube BWF TV

Ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia saat melawan ganda Taiwan, Hu Ling Fang/Lin Xiao Min pada babak 16 besar Daihatsu Indonesia Masters di Istora Senayan Jakarta, Kamis (26/1/2023). Apriyani Rahayu/Siti Fadia berhasil melangkah ke babak selanjutnya setelah menang dengan dua set langsung 22-20 dan 21-16. TRIBUNNEWS/HERUDIN
Ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia saat melawan ganda Taiwan, Hu Ling Fang/Lin Xiao Min pada babak 16 besar Daihatsu Indonesia Masters di Istora Senayan Jakarta, Kamis (26/1/2023). Update cedera yang dialami pemain ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu, jelang bergulirnya BWF World Tour Finals 2023. (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Dikutip dari djarumbadminton.com, Apriyani mengatakan jika saat ini kondisinya sudah membaik 90 persen.

Untuk sisa 10 persennya, Apriyani tinggal mengembalikan kondisi psikoligisnya.

"Alhamdulillah sekarang saya merasa 90 persen baik, sudah berkurang sakitnya dan tidak ada rasa ngilu."

Berita Rekomendasi

"Sementara untuk 10 persennya lagi ada di mindset, berani lagi saja," ungkap Apri saat ditemui di pelatnas PP PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (29/11).

Dengan kabar cedera Apriyani yang kini mulai membaik, tentu menjadi kabar baik bagi ganda putri Indonesia.

Mengingat Apriyani yang dipasangkan dengan Siti Fadia Silva Ramadhanti adalah satu-satunya wakil ganda putri Indonesia yang lolos BWF World Tour Finals 2023.

Tak merasa terbebani, Apriyani lantas mengusung ambisi tinggi jelang BWF World Tour Finals 2023 yang berlangsung pada 13-17 Desember mendatang di Hangzhou Olympic Sport, China.

"Dan itu salah satu hal yang menaikkan mental saya, karena bagaimana pun saya dan Fadia yang main berdua di lapangan. Itu yang penting, makin ke sini, semakin menjadi merasa kuat jelang WTF dan nanti Olimpiade," tambahnya.

Selain Apriyani/Fadia, Indonesia memiliki lima wakil lainnya yang lolos BWF World Tour Finals 2023.

Di sektor tunggal putra, Indonesia memiliki Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting.

Kemudian di ganda putra, Fajar Alfian/Muhamnmad Rian Ardianto ditemani oleh Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.

Sedangkan di tunggal putri, Indonesia bertumpu pada Gregoria Mariska Tunjung.

Sayangnya, nasib apes dialami ganda campuran Indonesia, tak ada satu pun wakil yang tampil di BWF World Tour Finals 2023.

Daftar Lengkap 40 Pebulu Tangkis Lolos BWF World Tour Finals 2023

Tunggal Putri

  1. An Se Young (Korea Selatan)
  2. Chen Yu Fei (China)
  3. Akane Yamaguchi (Jepang)
  4. Tai Tzu Ying (Taiwan)
  5. Carolina Marin (Spanyol)
  6. Han Yue (China)
  7. Gregoria Mariska Tunjung (Indonesia) 
  8. Beiwen Zhang (Amerika Serikat)

Tunggal Putra

  1. Kodai Naraoka (Jepang)
  2. Jonatan Christie (Indonesia) 
  3. Shi Yu Qi (China)
  4. Li Shi Feng (China)
  5. Viktor Axelsen (Denmark)
  6. Anthony Sinisuka Ginting (Indonesia) 
  7. Anders Antonsen (Denmark)
  8. Kunlavut Vitidsarn (Thailand)

Ganda Campuran

  1. Feng Yan Zhe/Huang Dong Ping (China)
  2. Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong
  3. Seo Seung Jae/Chae Yu Jung (Korea Selatan)
  4. Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang)
  5. Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai
  6. Kim Won Ho/Jeong Na Eun (Korea Selatan)
  7. Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Taiwan)
  8. Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (Malaysia)

Ganda Putri

  1. Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti (Indonesia) 
  2. Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China)
  3. Baek Ha Na/Lee So Hee (Korea Selatan)
  4. Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara (Jepang)
  5. Nami Matsuyama/Chiharu Shida (Jepang)
  6. Liu Sheng Shu/Tan Ning (China)
  7. Kim So Yeong/Kong Hee Yong (Korea Selatan)
  8. Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai (Thailand)

Ganda Putra

  1. Liang Wei Keng/Wang Chang (China)
  2. Fajar Alfian/Muhamnmad Rian Ardianto (Indonesia) 
  3. Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae (Korea Selatan)
  4. Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia)
  5. Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang)
  6. Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi (China)
  7. Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark)
  8. Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri (Indonesia) 

Baca juga: Aturan Poin Ranking BWF Berubah Seusai Olimpiade Paris 2024, Indonesia Open Turun Pamor

Kiprah Wakil Indonesia di BWF World Tour Finals

Jika menilik ke belakang, Indonesia memiliki kiprah menawan di BWF World Tour Finals, tepatnya di sektor ganda putra.

BWF World Tour Finals pertama kali digelar tahun 2008, namun awalnya bernama World Superseries Finals.

Saat masih bernama World Superseries Finals, sebanyak dua pasangan ganda putra berhasil mencatatkan namanya sebagai kampiun.

Mereka adalah Mohammad Ahsan/Indonesia Hendra Setiawan (2013, 2015) dan Marcus Fernaldi Gideon/Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo (2017).

Kemudian pada 2018, nama turnamen ini berubah menjadi BWF World Tour Finals.

Lagi-lagi, Ahsan/Hendra yang kini akrab dengan julukan The Daddies sukses menunjukkan dominasinya.

Berubah nama menjadi BWF World Tour Finals, hanya The Daddies yang berhasil menjadi juara.

The Daddies yang kala itu berada di performa terbaiknya kembali mengharumkan nama Indonesia dengan menjadi juara BWF World Tour Finals 2019.

Juara:

(Ganda Putra) Mohammad Ahsan/Indonesia Hendra Setiawan (2013, 2015, 2019)

(Ganda Putra) Marcus Fernaldi Gideon/Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo (2017)

(Tunggal Putra) Anthony Sinisuka Ginting (2019)

Runner-up

(Tunggal Putra) Anthony Sinisuka Ginting (2019)

(Ganda Putra) Mohammad Ahsan/Indonesia Hendra Setiawan (2019, 2020)

(Ganda Putra) Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi (2021)

(Tribunnews.com/Isnaini)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas