TRIBUNNEWS.COM - Guwahati Masters 2023 seakan menjadi ajang penentuan bagi rekan duet anyar ganda putra Indonesia, Marcus Gideon/M Rayhan Nur Fadillah.

Diketahui, Guwahati Masters 2023 akan menjadi turnamen kedua bagi Marcus/Rayhan.

Sabelumnya, Marcus/Rayhan gagal menuai hasil manis kala debut di Syed Modi International 2023 yang merupakan ajang BWF World Tour Super 300.

Bertanding di BBD U.P Badminton Academy, Lucknow, India, langkah Marcus/Rayhan sudah terhenti di babak 32 besar.

Marcus/Rayhan harus menelan pil pahit early exit setelah dikalahkan pasangan Prancis, Lucas Corve/Ronan Labar, 17-21, 14-21.

Baca juga: Viktor Axelsen Ikut Terharu Lihat Prosesi Pernikahan Jonatan Christie dengan Shanju eks JKT48

Kini, Marcus/Rayhan hanya memiliki satu turnamen sisa di tahun ini yakni Guwahati Masters 2023 yang merupakan turnamen BWF World Tour Super 100.

Berkaca dari hasil minor di Syed Modi International 2023, Marcus/Rayhan tentu diharapkan bisa membayar kegagalannya di Guwahati Masters 2023

Apalagi, pelatih ganda putra pelatnas PBSI, Aryono Miranat, sebelumnya mengatakan jika pihaknya akan terus melalukan evaluasi terhadap Marcus/Rayhan yang merupakan pasangan baru.

Jika kembali menuai hasil minor di Guwahati Masters 2023, bukan tak mungkin Marcus/Rayhan akan pecah kongsi.

Marcus pun ada peluang kembali rujuk dengan rekan lamanya, Kevin Sanjaya.

"Nanti lihat hasil di dua turnamen ini dulu, sampai akhir tahun ini, nanti tahun depan kami akan evaluasi," kata Aryono.

"Masih ada kans, bisa ada kans, bisa enggak. Tergantung hasilnya," sambungnya.

Pecah kongsi dengan Marcus, Kevin saat ini dipasangkan dengan Rahmat Hidayat.

Serupa dengan Marcus/Rayhan, hasil yang ditorehkan Kevin/Rahmat pasca debut juga tak terlalu menawan.