Hasil Semifinal BATC 2024 Putra: Jepang & Korea Ambyar, Malaysia Jumpa China di Final
Final BATC 2024 sektor putra mempertemukan Malaysia dan China setelah masing-masing sukses mengalahkan Jepang dan Korea.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Hasil semifinal Badminton Asia Team Championships (BATC) 2024 menempatkan kontingen Malaysia dan China sektor putra yang melenggang ke final, Sabtu (17/2/2024).
Malaysia dihadapan pendukungnya sendiri sukses menyegel tiket final setelah mengalahkan Jepang dengan skor 3-1 yang diperkuat Lee Zii Jia dai kubu Negeri Jiran.
Dari partai lainnya, duel sengit terjadi antara China dan Korea yang memiliki kekuatan hampir sama namun Negeri Gingseng harus mengakui keunggulan Negeri Tirai Bambu.
Sektor tunggal yang dimiliki China jadi tumpuan utama untuk menggulingkan utusan Korea di babak semifinal BATC 2024.
Walhasil Jepang dan Korea hanya akan mendapat medali perunggu dalam gelaran BATC edisi kali ini.
Sementara itu Malaysia dan China akan bertemu di final untuk memperebutkan medali emas.
Menariknya Malaysia yang tampil di kandang berstatus juara bertahan dan berupaya untuk menang dihadapan pendukungnya sendiri.
Beda dengan China yang hanya dengan pemain pelapis bakal mengais asa untuk merebut titel pertama di BATC.
Yap, ini merupakan fakta menarik bahwa tim sekuat China belum pernah merasakan juara dalam gelaran BATC.
Beda dengan tim putri yang sudah pernah merasakan naik podium tertinggi BATC, sedangkan sektor putra belum.
Tim putra China pernah ke final BATC edisi tahun 2018 silam namun kalah ketika berhadapan dengan Indonesia.
Kini saatnya penggawa dari Negeri Tirai Bambu untuk merebut gelar pertama di BATC 2024.
Baca juga: Catatan Hitam Badminton Indonesia usai Tersingkir di BATC 2024, Panen Rekor Buruk Lagi
Hasil Semifinal BATC 2024
Sabtu, (17/2/2024)
Tim Putri
- Indonesia vs Thailand, 1-3
- Jepang vs India, 2-3
Tim Putra
- Malaysia vs Jepang, 3-1
- China vs Korea, 3-2
Final BATC 2024
Minggu, (18/2/2024)
- Pukul 09.00 WIB: India vs Thailand (Putri)
- Pukul 15.00 WIB: China vs Malaysia (Putra
Ulasan Singkat Semifinal BATC 2024
Malaysia vs Jepang
Duel sengit langsung tersaji di awal laga antara Lee Zii Jia dari Malaysia dan Kenta Nishimoto utusan Jepang.
Lee yang bertindak sebagai tuan rumah mendapat dukungan penuh dari penonton.
Dikabarkan dalam kondisi kurang fit, Lee justru tampil mengesankan saat terjadi aksi jual beli serangan.
Menajamkan fokus dan selalu menjaga gap poin dari Kenta, Lee berhasil mengambil kendali jalannya laga.
Gim pertama berakhir manis dengan skor 21-18 untuk kemenangan Lee.
Lanjut di gim kedua, Lee tampak bermain cukup nyaman.
Pria kelahiran tahun 1998 itu sukses menjaga konsistensi dan mendikte jalannya laga di akhir gim kedua.
Walhasil Malaysia berhasil unggul 1 poin atas Jepang setelah Lee menang 21-15.
Lanjut di partai kedua, duel sengit terjadi di kubu ganda putra.
Menampilkan Aaron Chia/Soh Wooi Yik dari kubu Malaysia, Jepang mengandalkan Akira Koga/Taichi Saito.
Jepang yang berhasil mengambil gim pertama justru keadaan berbalik saat melakoni gim kedua dan ketiga.
Chia/Soh lebih siap dan percaya diri sejak gim kedua hingga rubber game.
Duel alot yang terjadi hingga 66 menit itu berakhir untuk kemenangan Malaysia.
Baca juga: Sinyal Kontingen Putri India Ikuti Jejak Tim Putra, Potensi Besar Pecah Telur di Uber Cup 2024?
Keunggulan 2-0 yang dibukukan Malaysia, diharapkan bisa diselesaikan oleh Leong Jun Hao yang mentas di laga ketiga melawan Koki Watanabe.
Namun sayang, Koki bermain lebih oke dengan stamina yang juga ciamik.
Berhasil meladeni Leong hingga rubber game dan juga skor ketat, Koki akhirnya menjaga asa untuk Jepang di laga ketiga.
Menang setelah bertarung hingga 88 menit, skor Malaysia 2-1 Jepang di babak semifinal kali ini.
Pada laga keempat, Jepang menaruh harap ke Kenya Mitsuhashi/Hiroki Okamura.
Sementara Malaysia bakal menurunkan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin.
Pertarungan berlangsung mudah bagi Fei/Nur sebab berhasil mendikte jalannya laga atas Jepang.
Tak pelak skor 21-15 dibukukan utusan Malaysia atas Jepang.
Di gim kedua, pasangan Malaysia sedikit goyah lantaran utusan Jepang terus menempel sepanjang laga.
Gap skor tipis terus tersaji dan kedua kontingen saling sikut.
Beruntung di poin kritis Malaysia bisa mengendalikan laga dan menang 21-19.
Malaysia berhak ke final setelah mengalahkan Jepang dengan skor 3-1.
China vs Korea
Dua kontingen yang memiliki kekuatan sama rata ini berlangsung sengit.
Menariknya, China sepanjang duel melawan Korea diselamatkan oleh pemain tunggal.
Mulai dari laga perdana antara Weng Hong Yang melawan Cho Geonyeop, China sukses memetik poin pertama.
Duel hingga tiga gim berhasil dimenangkan oleh Weng dan merebut poin pertama.
Lalu di laga kedua Korea membalasnya lewat juara dunia Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae.
Baca juga: Kabar Baik Dibalik Rapor Merah Badminton Indonesia di BATC 2024, Tiket ke Thomas & Uber Cup Aman
Laga mudah bagi Kang/Seo ketika berhapan dengan Chen Bo Yang/Liu Yi.
Hanya butuh dua gim saja dalam durasi 34 menit, Kang/Seo samakan kedudukan poin menjadi 1-1.
Partai ketiga, China kembali mendapat poin lewat Lu setelah mengalahkan Jeong Min-seon dua gim langsung.
Lanjut ke partai keempat, China gagal mengamankan kemenangan setelah Ren Xiang Yu/Xia Hao Nan kalah atas Ki Dong-ju/Kim Won-ho setelah duel 3 gim.
Namun China akhirnya berhasil mengatasi perlawanan Korea di laga pamungkas saat mempertemukan pemain tunggal.
Lei Lan Xi melakukan tugas dengan baik lantaran mampu mengalahkan Woo Seung-hoon dua gim langsung.
(Tribunnews.com/Niken)