Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Jawaban Marc Marquez soal Tawaran ke Pabrikan dan Potensi Duet dengan Pecco Bagnaia di MotoGP 2025

Marc Marquez ditawari kursi pabrikan dan kans duet dengan Pecco Bagnaia, si Baby Alien ogah jemawa dan pilih fokus balapan.

Penulis: Niken Thalia
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Jawaban Marc Marquez soal Tawaran ke Pabrikan dan Potensi Duet dengan Pecco Bagnaia di MotoGP 2025
MotoGP
Jawaban Marc Marquez soal Tawaran ke Pabrikan dan Potensi Duet dengan Pecco Bagnaia - Marc Marquez di paddock Gresini Ducati saat tes MotoGP 2024 Sepang hari pertama, Selasa (6/2/2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Rumor Marc Marquez ditawari kursi pabrikan dan kans duet dengan Pecco Bagnaia jadi isu yang sedang diperbincangkan.

Ditanya soal kesempatan ke tim pabrikan, Marquez tak ingin jemawa dan memilih ingin fokus dengan agenda balapan selanjutnya di MotoGP Portugal 2024.

Mantan rider Repsol Honda ini mengaku tak ingin terburu-buru dalam menentukan pilihan timnya.

Sebab ia yakin, dengan menunjukkan performa apiknya di tiap seri balapan, kans untuk mendapat kursi tim lain musim depan terbuka lebar.

"Situasi saya benar-benar berbeda dengan masa lalu. Pada bulan Desember (2023) saya menandatangani kontrak untuk satu tahun ke depan dan saat ini saya tidak terburu-buru," kata Marquez dilansir Crash.

Marc Marquez rider Gresini saat mengikuti sesi tes pramusim MotoGP 2024 Qatar hari pertama, Senin (19/2/2024).
Marc Marquez rider Gresini saat mengikuti sesi tes pramusim MotoGP 2024 Qatar hari pertama, Senin (19/2/2024). (MotoGP)

"Saya hanya ingin berkonsentrasi pada diri saya sendiri dan melakukan yang terbaik yang saya bisa di lintasan balap. Saya tahu bahwa jika saya menikmatinya dan saya cepat, maka saya akan memiliki lebih banyak kesempatan untuk memilih kursi tim."

"Namun hingga saat ini saya tidak ingin berbicara (soal team baru). Saya ingin berkonsentrasi pada diri saya sendiri, fokus pada Qatar, fokus di sini (Portugal), beberapa balapan akan lebih baik, beberapa akan lebih buruk dan saya akan mencoba untuk melakukan 100 persen saya," ujarnya.

Berita Rekomendasi

Melihat kiprah Marquez dalam ajang debutnya di MotoGP Qatar 2024 lalu, eks rider Honda ini cukup mengesankan.

Bahkan ia jadi yang tercepat dan bisa menyaingi Pecco Bagnaia, Jorge Martin yang menggunakan motor spek pabrikan.

Sedangkan Marquez bertarung di lintasan dengan menunggangi motor Desmosedici spek GP23.

Melihat itu, sejumlah wartawan menanyai soal lebih suka tekanan di tim pabrikan atau tetap berada di tim satelit dengan motor pabrikan?

Justru kekasih Gemma Pinto enggan menjawabnya, dia sangat menjaga ucapannya soal pertanyaan-pertanyaan tersebut.

"Saya tidak akan menjawab pertanyaan kedua. Saya berkonsentrasi pada diri saya sendiri dan melakukan yang terbaik di lintasan balap dan dengan cara ini saya akan memiliki lebih banyak peluang," papar rider berusia 31 tahun sambil tersenyum.

Baca juga: Jadwal MotoGP Portugal 2024 Sore Ini, Marc Marquez Cs Mulai Latihan Bebas di Sirkuit Portimao

Bagi Marquez, tekanan yang ia hadapi kini hampir sama jika dibandingkan dengan rider lainnya di kelas MotoGP.

Karena tiap tim pasti menginginkan minimal podium ketimbang finis di lima besar. Dan ketimbang podium, tim jelas lebih senang dengan torehan kemenangan.

"Tekanannya sama karena para pembalap senang jika mereka naik podium. Tim juga senang jika mereka naik podium dan itu adalah target tim ini. Berada di podium lebih baik daripada lima besar dan memenangkan balapan lebih baik daripada podium."

Mantan partner Dani Pedrosa di Repsol Honda ini menerangkan memang atmosfer tiap tim berbeda, namun dengan tekanan dan ambisi yang nyaris sama.

Sebelas tahun bersama Honda, Marquez mengakui memang cara Gresini sebagai tim Eropa dan Honda tim dari Jepang sangat berbeda secara budaya.

Maka dari itu, saat ini Marquez ingin menikmati segalanya khususnya atmosfer di tim barunya demi bisa memberikan hasil manis di balapan selanjutnya.

"Pada akhirnya, memiliki atmosfer yang baik dan bercanda, bukan berarti Anda tidak memiliki tekanan atau ambisi. Ambisinya sama dengan tim pabrikan karena kami di sini untuk memperjuangkan hasil terbaik," tuturnya.

"Tapi memang benar bahwa jumlah orang di tim ini lebih sedikit dan lebih seperti keluarga. Di tim Repsol Honda atmosfernya benar, tapi budayanya berbeda antara Jepang, Italia, Spanyol dan Amerika. Setiap atmosfer bagus jika hasilnya bagus," tukasnya.

Saat ini, Marquez akan dijadwalkan mentas di MotoGP Portugal 2024 sebagai agenda balapan seri kedua musim ini.

Rider Spanyol itu diharapkan bisa tembus podium setelah pada seri balapan di Qatar dia bisa bertarung untuk mendapat podium.

(Tribunnews.com/Niken)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas