Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Ganda Campuran Denmark Mundur dari Olimpiade Paris 2024 Akibat Kecerobohan Sendiri

Pasangan ganda campuran Denmark, Mathias Christiansen/Alexandra Bøje memutuskan mundur dari Olimpiade Paris 2024.

Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Dwi Setiawan
zoom-in Ganda Campuran Denmark Mundur dari Olimpiade Paris 2024 Akibat Kecerobohan Sendiri
PEDRO PARDO / AFP
Mathias Christiansen dari Denmark melakukan pukulan di sebelah Alexandra Boje dari Denmark dalam pertandingan penyisihan grup bulu tangkis ganda campuran mereka melawan Praveen Jordan dari Indonesia dan Melati Daeva Oktavianti dari Indonesia selama Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo pada 25 Juli 2021. Pasangan ganda campuran Denmark, Mathias Christiansen/Alexandra Bøje memutuskan mundur dari Olimpiade Paris 2024. 

TRIBUNNEWS.COM - Pasangan ganda campuran Denmark, Mathias Christiansen/Alexandra Boje memutuskan mundur dari Olimpiade Paris 2024.

Situasi tersebut bermula dari kesalahan yang dilakukan oleh Mathias Christiansen.

Dalam hal ini, Mathias Christiansen diketahui melakukan kesalahan dalam pengisian form "whereabouts".

Menurut unggahan Instagram @badmintalk_com, whereabouts form digunakan untuk mengetahui lokasi atlet untuk keperluan tes doping.

Atlet profesional dites secara acak dan tanpa pemberitahuan, di mana tim tester akan datang berdasarkan info lokasi di wherabouts form.

Mathias Christiansen diketahui melakukan tiga kesalahan saat mengungkapkan keberadaannya.

Dikutip dari laman resmi Badminton Europe, Mathias Christiansen mengaku menyesal dengan tindakan ceroboh yang telah ia buat.

Berita Rekomendasi

Apalagi, Mathias Christiansen/Alexandra Bøje merupakan satu-satunya wakil ganda campuran asal Denmark.

Pasangan ganda campuran Denmark, Mathias Christiansen/Alexandra Bøje memutuskan mundur dari Olimpiade Paris 2024.
Pasangan ganda campuran Denmark, Mathias Christiansen/Alexandra Bøje memutuskan mundur dari Olimpiade Paris 2024. (Tangkap Layar Instagram resmi @badminton_europe)

“Saya sangat sedih karena kecerobohan dan kecerobohan saya menyebabkan kami kehilangan apa yang seharusnya menjadi salah satu momen terpenting dalam karier kami. Saya sangat sedih karena itu juga berarti Alexandra tidak akan pergi ke Olimpiade. Kami berdua telah berlatih secara intensif dan telah menantikan untuk berkompetisi di Paris,” kata Mathias Christiansen.

"Saya tidak ingin mengambil risiko bahwa keikutsertaan saya di Olimpiade akan menimbulkan kegaduhan yang tidak perlu, yang juga dapat mengganggu rekan-rekan baik kita di tim nasional dan atlet Olimpiade lainnya, oleh karena itu saya memilih untuk mengundurkan diri," ungkapnya. 

Timbulkan Kekecewaan

Dengan mundurnya Mathias Christiansen/Alexandra Bøje, lantas menimbulkan kekecewaan dari berbagai pihak, termasuk Federasi Badminton Denmark dan juga DIF (Komite Olimpiade Nasional dan Konfederasi Olahraga Denmark).

Namun, pihak Federasi Badminton Denmark dan DIF percaya bahwa hal yang dialami Mathias Christiansen murni kekeliruan.

Bukan sebuah kesengajaaan guna ingin bertindak curang.

Baca juga: Olimpiade Paris 2024, Panggung Julian Alvarez Tamatkan Sepak Bola di Usia 24 Tahun

“Ini adalah situasi yang sangat tidak menguntungkan yang dialami Mathias/Alexandra pada saat yang paling buruk. Kami memahami peraturan yang berlaku di area ini dan kemungkinan besar Mathias akan menerima skorsing."

"Namun dengan pengetahuan kami tentang seluruh proses dan Mathias secara umum, kami yakin bahwa ini hanyalah kasus dia yang tidak sengaja gagal mendaftarkan keberadaannya dengan benar."

"Sama sekali tidak ada yang menunjukkan adanya upaya curang atau dengan sengaja gagal mengikuti peraturan yang berlaku di area ini,” kata Jens Meibom, Kepala Olahraga di Badminton Denmark. 

Senada dengan Federasi Badminton Denmark, DIF juga menyayangkan mundurnya Mathias Christiansen/Alexandra Bøje.

Meski begitu, keputusan mundurnya Mathias Christiansen/Alexandra Bøje dirasa sudah tepat.

“Kami memahami situasi yang sangat sulit yang sedang dialami Mathias/Alexandra saat ini. Kami sangat sedih karena harus kehilangan tim ganda campuran yang tangguh untuk Olimpiade Paris, tetapi kami rasa Mathias telah membuat keputusan yang tepat, juga demi atlet lainnya."

"Aturannya cukup jelas, dan meskipun pelaporan yang tidak memadai tentang 'keberadaan' sama sekali bukan upaya untuk menipu, penerapan aturan 'keberadaan' telah menjadi salah satu alat terpenting dalam memerangi doping. Oleh karena itu, aturan ini harus ditanggapi dengan serius, meskipun dalam kasus ini tidak ada yang menunjukkan bahwa ini adalah sesuatu selain kecurangan,” kata Morten Mølholm Hansen, CEO DIF dan Sekretaris Jenderal Komite Olimpiade Denmark. 

Dengan mundurnya Mathias Christiansen/Alexandra Bøje, maka persaingan ganda campuran di Olimpiade Paris 2024 berkurang satu.

Grup C kini berisi tiga pasangan, yakni Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang), Ye Hong Wei/Lee Chia Hsin (Taiwan), dan Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong).

Hasil Drawing Ganda Campuran Olimpiade Paris 2024

Grup A
1. Zheng Siwei/Huang Yaqiong (China)
2. Kim Won-ho/Jeong Na-eun (Korea)
3. Thom Gicquel/Delphine Delrue (Prancis)
4. Rinov Rivaldy/Pitha Mentari (Indonesia)

Grup B
1. Seo Seung-jae/Chae Yu-jung (Korea)
2. Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand)
3. Koceila Mammeri/Tanina Vilette Algeria)
4. Robin Tabeling/Selena Piek (Belanda)

Grup C
1. Yuta Watanabe/Arisa Higashino (Jepang)
2. Ye Hong Wei/Lee Chia Hsin (Taiwan)
3. Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong)

Grup D
1. Feng Yanzhe/Huang Dongping (China)
2. Vinson Chiu/Jennie Chai (Amerika)
3. Chen Tang Jie/Toh Ee Wei (Malaysia)
4. Hee Yong Kai Terry/Tan Wei Han Jessica (Singapura)

(Tribunnews.com/Isnaini)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas