Klasemen Perolehan Medali Olimpiade Paris 2024 Selasa Malam: Indonesia Urutan 66, Asa Emas Masih Ada
Update klasemen perolehan medali Olimpiade Paris 2024 per hari ini, Selasa (6/8/2024) pukul 20.10 WIB.
Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Update klasemen perolehan medali Olimpiade Paris 2024 per hari ini, Selasa (6/8/2024) pukul 20.10 WIB.
Di posisi teratas, ada Amerika Serikat yang telah mengumpulkan 79 medali, terdiri dari 21 emas, 30 perak, dan 28 perunggu.
Sumbangan medali emas Amerika Serikat berasal dari beragam cabor.
Yang paling banyak, berasal dari cabor renang dengan raihan delapan medali emas.
Setelah Amerika Serikat, ada China yang juga meraih 21 emas.
Namun, raihan medali perak China tak lebih baik dari Amerika Serikat.
China mengoleksi 18 medali perak, hal itulah yang membuat Negeri Tirai Bambu berada di posisi dua.
Baca juga: 2 Pelatih Badminton Asal Indonesia Bawa Negara Lain Raih Medali Olimpiade Paris 2024
Sementara itu, Prancis selaku tuan rumah berada di posisi ketiga dengan koleksi 48 medali, terdiri dari 13 emas, 16 perak, dan 19 perunggu.
Lalu untuk dua negara yang menempati lima besar, secara berturut ditempati oleh Australia dan Britania Raya.
Australia berada di posisi empat dengan 33 medali, yakni 13 emas, 12 perak dan 8 perunggu.
Sedangkan Britania Raya berada di posisi kelima dengan 42 medali, yakni 12 emas, 13 perak, dan 17 perunggu.
Baca juga: Hasil Panjat Tebing Olimpiade Paris 2024: Drama Libatkan Dua Wakil Indonesia, Veddriq Lolos 8 Besar
Lalu, bagaimana dengan Indonesia?
Asa Medali Emas Masih Ada
Sementara itu, Indonesia masih tercecer di urutan 66 dengan baru meraih medali perunggu lewat cabor badminton tunggal putri yang diraih Gregoria Mariska.
Namun, asa untuk menambah perolehan medali terbuka lebar, apalagi emas.
Kepastian itu didapat usai tiga wakil Indonesia dari cabor panjat tebing berhasil melaju ke perempat final.
Di nomor speed putri, ada Desak Made dan Rajiah Sallsabillah.
Sedangkan Veddriq Leonardo menjadi harapan Indonesia terakhir di nomor speed putra.
Selain panjat tebing, dua cabor lainnya bahkan belum dipertandingkan.
Indonesia masih ada harapan untuk mengais medali lewat cabor angkat besi dan balap sepeda.
Cabor angkat besi baru akan dipertandingkan Kamis (8/8/2024) di South Paris Arena 6.
Tiga wakil Indonesia berjuang, yakni Eko Yuli Irawan, Rizky Juniansyah, dan Nurul Akmal.
Sedangkan dari balap sepeda, Indonesia masih punya harapan lewat Bernard Benyamin Van Aert yang akan turun di nomor omnium.
Sesuai jadwal, Bernard akan main pada Kamis (8/8/2024) pukul 22.00 WIB di Venue Velodrome de Saint-Quentin.
Besar harapan, wakil Indonesia yang tersisa bisa menambah pundi-pundi medali guna memperbaiki posisi dalam daftar klasemen perolehan medali Olimpiade Paris 2024.
Klasemen Perolehan Medali Olimpiade Paris 2024
Per Selasa (6/8/2024) Pukul 20.10 WIB
1. Amerika Serikat - 21 emas, 30 perak, 28 perunggu = Total 79 medali
2. China - 21 emas, 18 perak, 14 perunggu = Total 53 medali
3. Prancis - 13 emas, 16 perak, 19 perunggu = Total 48 medali
4. Australia - 13 emas, 12 perak, 8 perunggu = Total 33 medali
5. Britania Raya - 12 emas, 13 perak, 17 perunggu = Total 42 medali
6. Korea Selatan - 11 emas, 8 perak, 7 perunggu = Total 26 medali
7. Jepang - 10 emas, 5 perak, 11 perunggu = Total 26 medali
8. Italia - 9 emas, 10 perak, 6 perunggu = Total 25 medali
9. Jerman - 8 emas, 5 perak, 4 perunggu = Total 17 medali
10. Belanda - 7 emas, 5 perak, 6 perunggu = Total 18 medali
...
66. Indonesia - 0 emas, 0 perak, 0 perunggu = Total 1 medali
Note:
Untuk mengetahui update terkait perolehan medali Olimpiade Paris 2024, bisa langsung klik link berikut >>> Olympics
(Tribunnews.com/Isnaini)