Live Streaming TRANS7 MotoGP Jepang 2024: Pecco Bagnaia Bidik Kemenangan Perdana di Motegi
Live streaming Trans7 balapan MotoGP Jepang 2024, mulai jam 12.00 WIB, Pecco Bagnaia berupaya untuk meraih kemenangan pertama di Sirkuit Motegi.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Whiesa Daniswara

TRIBUNNEWS.COM - Live Streaming TRANS7 MotoGP Jepang 2024 yang menggelar balapan di Sirkuit Motegi mulai jam 12.00 WIB, Minggu (6/10/2024).
GP mania Tanah Air dapat menyaksikan aksi Marc Marquez cs melibas Sirkuit Motegi di MotoGP Jepang 2024, live TRANS7 maupun via streaming Vidio dan SPOTV.
Pembalap GASGAS KTM, Pedro Acosta akan start sebagai Pole Position alias P1. Kemudian diikuti Francesco 'Pecco' Bagnaia (Ducati) dan Maverick Vinales (Aprilia) yang melengkapi baris front row.
Sedangkan empunya Sirkuit Motegi, Marc Marquez mengawali balapan dari P9. Sementara pemuncak klasemen MotoGP 2024, Jorge Martin, ada di urutan ke-11.
Pecco Bagnaia menjadi sorotan. Pembalap Ducati Lenovo Team tersebut memiliki misi untuk menghapus kutukan di Motegi.
Sejak debut di kelas premier tahun 2019, Bagnaia belum pernah memenangkan balapan MotoGP di Motegi. Prestasi terbaiknya di main race MotoGP Jepang ialah runner-up pada tahun 2023.

Link Live Streaming MotoGP Jepang 2024
Jadwal MotoGP Jepang 2024
Minggu, 6 Oktober
Pukul 07.40-07.50 WIB: Warm-up
Pukul 08.00-08.35 WIB: Rider Fan Parade
Pukul 09.00 WIB: Race Moto3 (17 lap)
Pukul 10.15 WIB: Race Moto2 (19 lap)
Pukul 12.00 WIB: Race MotoGP (24 lap)
Baca juga: Jadwal MotoGP Jepang 2024 Live TRANS7: Start Jam 12.00 WIB, Pecco Bagnaia Ambil Alih Puncak Klasemen
Klasemen MotoGP 2024
1. Jorge Martin - Prima Pramac Racing - Ducati: 372
2. Pecco Bagnaia - Ducati Lenovo Team - Ducati: 357
3. Enea Bastianini - Ducati Lenovo Team - Ducati: 300
4. Marc Marquez - Gresini Racing - Ducati: 295
5. Pedro Acosta - Red Bull GASGAS Tech 3 - KTM: 181
6. Brad Binder - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 173
7. Maverick Vinales - Aprilia Racing - Aprilia: 163
8. Aleix Espargaro - Aprilia Racing - Aprilia: 127
9. Fabio di Giannantonio - Pertamina Enduro VR46 - Ducati: 126
10. Marco Bezzecchi - Pertamina Enduro VR46 - Ducati: 125
11. Franco Morbidelli - Prima Pramac Racing - Ducati: 125
12. Alex Marquez - Gresini Racing - Ducati: 124
13. Fabio Quartararo - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 82
14. Miguel Oliveira - Trackhouse Racing - Aprilia: 71
15. Jack Miller - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 60
16. Raul Fernandez - Trackhouse Racing - Aprilia: 55
17. Johann Zarco - LCR Honda Castrol - Honda: 31
18. Takaaki Nakagami - LCR Honda Idemitsu - Honda: 25
19. Augusto Fernandez - Red Bull GASGAS Tech 3 - KTM: 20
20. Alex Rins - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 20
21. Joan Mir - Repsol Honda - Honda: 20
22. Pol Espargaro - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 12
23. Dani Pedrosa - Red Bull KTM Factory Racing - KTM: 7
24. Luca Marini - Repsol Honda - Honda: 5
25. Stefan Bradl - Honda Racing Corporation - Honda: 2
26. Remy Gardner - Monster Energy Yamaha - Yamaha: 0
27. Lorenzo Savadori - Aprilia Racing - Aprilia: 0
Syarat Pecco Bagnaia Kudeta Jorge Martin dari Puncak Klasemen
Jorge Martin masih berada di puncak klasemen dengan koleksi 372 poin. Namun, Martinator, julukan Martin, hanya unggul 15 poin atas Bagnaia.
Kemenangan yang diraih Bagnaia pada sprint race kemarin, Sabtu (6/10/2024), membuatnya total mengemas 357 poin.
Persaingan untuk jadi juara di MotoGP Jepang dipastikan memanas dengan jarak poin kedua pembalap yang kian dekat.
Ada sebuah skenario yang bisa membuat Pecco Bagnaia mengambil singgasana klasemen Jorge Martin.
Syarat pertama yang perlu dilakukan Bagnaia ialah memenangkan balapan MotoGP Jepang 2024. Dengan tambahan poin maksimal, maka suami Domizia Castagnini tersebut akan mengemas angka 382.
Namun itu belum cukup untuk pembalap asal Italia nangkring di puncak.
Pecco Bagnaia berharap agar nasib apes menimpa sang rival. Jorge Martin maksimal hanya boleh finis ke-7.
Dengan tambahan 9 angka, maka Martinator akan membukukan 381 poin. Pun jika JM89 finis di posisi 6, maka koleksi poinnya sama dengan Pecco Bagnaia (382).
Namun Bagnaia lebih berhak duduk di posisi pertama klasemen karena memiliki jumlah kemenangan lebih banyak.
Potensi untuk merealisasikan skenario ini jelas terbuka lebar.
Apalagi secara posisi start, Bagnaia jauh lebih diuntungkan.
Jorge Martin memulai race dari P11. Artinya dia dituntut memiliki start yang super istimewa untuk bisa menyodok bersaing di grid depan.
Hal itu seperti yang dia lakukan pada sprint race saat mengakhiri balapan di P4. Sedangkan Pecco Bagnaia, mempunyai modal apik, mengingat pada balapan ekstra hari Sabtu, dia menjadi pemenang.
Namun jangan lupakan Marc Marquez, yang juga berstatus sebagai pembalap dengan jumlah kemenangan terbanyak di Motegi saat ini.
Jika memetik kemenangan, maka MM93 resmi menjadi pembalap dengan jumlah podium utama terbanyak di MotoGP Jepang erak 4-Tak, yakni 4 kali.
(Tribunnews.com/Giri)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.