TRIBUNNEWS.COM - Red Sparks selaku klub yang diperkuat Megawati Hangestri di Liga Voli Korea baru saja memberikan ultimatum kepada netizen yang berkomentar negatif di media sosial.

Diketahui, media sosial Red Sparks belakangan ini memang dibanjiri dengan kritikan pedas netizen.

Hal itu terjadi imbas dari penurunan performa yang diperlihatkan Megawati cs.

Red Sparks menelan empat kekalahan beruntun.

Bahkan dalam dua laga di awal putaran kedua, Red Sparks gagal meraih tiga poin.

Skuad asuhan Ko Hee-jin kalah 1-3 dari Hyundai Hillstate, kemudian takluk di tangan Pink Spiders 0-3.

Kondisi tersebut lantas mengundang beragam reaksi dari netizen, mayoritas bernada negatif.

Dari pantauan Tribunnews, mayoritas netizen yang menghujat Red Sparks berasal dari Indonesia.

Baca juga: Jadwal Liga Voli Korea Hari Ini: AI Peppers vs Hi-Pass, Megawati Cs Rawan Tergusur

Tak tinggal diam, Red Sparks kemudian melayangkan ultimatum melalui unggahan di Instagram resminya, @red__sparks, Kamis (21/11/2024) malam WIB.

"Pengumuman. Akhir-akhir ini, komentar negatif terhadap pemain Red Sparks semakin bertambah banyak," tulis Red Sparks.

"Red Sparks akan menghapus dan memblokir komentar yang mengandung "Ancaman", "Pencemaran Nama Baik", "Penghinaan", dan "Objektifikasi Seksual" yang ditujukan kepada pemain di media sosial kami. Kami mohon kerja sama kalian untuk membangun budaya berkomentar yang baik," sambung Red Sparks.

Berbicara soal Red Sparks, saat ini mereka menghuni peringkat empat klasemen sementara dengan 10 poin.

Dari delapan laga yang mereka lakoni, Red Sparks baru meraih tiga kemenangan.

Baca juga: Hasil Liga Voli Putri Korea: Red Sparks Ambyar Tanpa Megawati, Pink Spiders Kokoh di Puncak Klasemen

Red Sparks terpaut enam poin dari IBK Altos yang menempati peringkat tiga.