Tyson Fury Umumkan Pensiun dari Tinju Keempat Kalinya, Intrik Sebelum Lawan Anthony Joshua?
Mantan juara dunia kelas berat, Tyson Fury, kembali mengumumkan pensiun dari dunia tinju, satu bulan setelah kalah dari Oleksandr Usyk.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah

TRIBUNNEWS.COM - Mantan juara dunia kelas berat Tyson Fury secara mengejutkan mengumumkan pensiun dari dunia tinju pada Senin (13/1/2025) petang waktu Inggris.
Pengumuman Tyson Fury pensiun ini hanya berselang sebulan setelah kekalahannya dalam laga ulang melawan petinju Ukraina, Oleksandr Usyk pada Desember 2024 lalu.
Tyson Fury mengumumkan pensiun dari dunia tinju melalui sebuah video yang diunggah di media sosialnya yang hanya berdurasi singkat.
"Saya akan membuat ini singkat dan manis. Saya ingin mengumumkan pensiun saya dari tinju. Ini adalah perjalanan yang luar biasa, saya mencintai setiap momennya, dan saya akan mengakhirinya di sini. Dick Turpin memakai topeng. Tuhan memberkati semuanya, sampai jumpa di sisi lain," ucapnya dalam video unggahannya.
Pernyataan yang menyebut nama Dick Turpin—seorang perampok jalanan terkenal Inggris abad ke-18—membingungkan banyak penggemar.
Dilansir Daily Mail, ungkapan ini sering digunakan untuk menunjukkan rasa ketidakpuasan atau merasa 'dirampok,' sehingga memicu spekulasi bahwa Fury menyindir pihak tertentu.
Banyak yang menilai ini mungkin terkait negosiasi pertarungan yang sebelumnya direncanakan akan terjadi antara Tyson Fury vs Anthony Joshua.
Ada dugaan Fury merasa tidak puas dengan negosiasi yang berlangsung, bahkan mungkin melihatnya sebagai upaya untuk mengurangi bagiannya dalam pembagian keuntungan.
Baca juga: Jadwal Tinju Tyson Fury dan Oleksandr Usyk setelah Tanding Ulang, Daniel Dubois dan AJ Menanti
Sebelum pengumuman pensiun ini, Fury memang sempat dirumorkan akan kembali ke ring untuk pertarungan besar melawan rivalnya, Anthony Joshua.
Pertarungan ini disebut-sebut sebagai salah satu laga yang paling dinantikan dalam sejarah tinju Inggris.
Eddie Hearn, promotor Joshua, bahkan sempat memesan Wembley Stadium untuk laga tersebut.
Hearn pun menyatakan keraguan atas pengumuman pensiun Fury kali ini, menyebutnya sebagai strategi untuk mendapatkan pembagian keuntungan yang lebih besar dalam pertarungan tersebut.
Sementara itu, Frank Warren, promotor Fury, mengaku terkejut dengan pengumuman tersebut. Meski demikian, ia mendukung keputusan Fury.
"Tuhan memberkatinya. Jika itu yang dia inginkan, itu yang harus dia lakukan," ujar Warren kepada TNT Sports.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.