MotoGP 2025 - Ultimatum untuk Marc Marquez, Jadi Pembalap Baik atau Kena Amukan Bos Ducati
Marc Marquez diperingatkan Davide Tardozzi untuk tidak macam-macam dengan merusak keharmonisan garasi Ducati di MotoGP 2025 jika tak ingin dimarahi.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Wahyu Gilang Putranto

“Kerendahan hatinya. Dia datang kepada kami sebagai seorang pemula,” kata Tardozzi.
“Dia ingin sekali belajar, memahami cara kerja kami dan cara kerja tim.
“Kami telah merekrut Juara Dunia MotoGP enam kali, dan kami merasa seperti memiliki seorang pebalap yang baru pertama kali bergabung dengan tim resmi.
“Kami telah mengadakan beberapa pertemuan dan sesi kerja dengannya, dan setiap kali semua orang terkejut dengan kerendahan hati yang ditunjukkannya.
"Dia mengatakan bahwa dia harus belajar, bahwa dia harus maju. Sikapnya sangat dihargai."
Marc Marquez disebut dapat bersaing dalam perebutan gelar juara dunia MotoGP 2025 setelah performanya membalik bersama Gresini Racing tahun lalu.
Tapi tantangannya jelas, yakni melawan rekan setim, Pecco Bagnaia yang secara target ingin membayar kesalahan musim lalu gagal pertahankan gelar juara dunia.
Meski Pecco Bagnaia memiliki kepribadian kalem dan tidak neko-neko, tak menutup fakta bahwa dia adalah murid tersukses dari Valentino Rossi, yang notabene-nya adalah rival abadi dari Marc Marquez.
(Tribunnews,com/Giri)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.