Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
DOWNLOAD
Tribun Sport

Sorotan Hasil Final England 2025: Leo/Bagas Belum Beruntung, Tradisi Trofi Sektor Ganda Terputus

Kegagalan Leo/Bagas menjadi juara All England 2025 membuat pencapaian Indonesia yang selalu meraih trofi di sektor ganda sejak 2016 terputus.

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Sorotan Hasil Final England 2025: Leo/Bagas Belum Beruntung, Tradisi Trofi Sektor Ganda Terputus
pbsi
AKSI LEO/BAGAS - Ganda putra Indonesia, Bagas Maulana/Leo Rolly Carnando, menang atas Choi Sol Gyu/Heo Kwang Hee (Korea Selatan), dalam babak perempat final Korea Open 2024, Jumat (30/8/2024) di Mokpo Indoor Stadium. Leo/Bagas belum berhasil meneruskan tradisi trofi juara di sektor ganda All England sejak 2016 setelah kalah dari wakil Korea Selatan di edisi 2025. (Foto arsip Agustus 2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Perjuangan wakil Indonesia di final All England 2025, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, belum berbuah trofi juara.

Hal itu lantaran Leo/Bagas kalah saat berhadapan dengan wakil Korea Selatan, Kim Won Ho/Seo Seung-jae, Senin (17/3/2025) dini hari.

Leo/Bagas sebenarnya sudah berjuang maksimal saat menghadapi wakil Korea Selatan tersebut.

Sayangnya perjuangan Leo/Bagas belum cukup untuk menumbangkan jagoan asal negeri Ginseng.

Ada hal yang menjadi sorotan dalam partai final sektor ganda putra ini.

Khusus bagi Indonesia, sektor ganda kerap menjadi solusi kebuntuan di All England.

Tercatat sejak edisi All England tahun 2016, Indonesia tak absen mendapatkan trofi tertinggi.

Berita Rekomendasi

Tentu saja dengan catatan pada edisi 2021 menjadi pengecualian, di mana Indonesia diusir secara semena-mena dari All England edisi tahun tersebut.

Pengusiran itu membuat Indonesia tak bisa berjuang dengan adil menghadapi lawan-lawan lainnya.

Baca juga: Hasil Final All England 2025: Leo/Bagas Runner-up, Dua Rekor Gagal Terpecahkan

PENGEMBALIAN LEO/BAGAS - Ganda Putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, takluk dari Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark) di 16 besar China Open 2024, Kamis (19/9/2024) di Changzhou Olympic Sports. (Foto arsip September 2024).
PENGEMBALIAN LEO/BAGAS - Ganda Putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, takluk dari Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark) di 16 besar China Open 2024, Kamis (19/9/2024) di Changzhou Olympic Sports. (Foto arsip September 2024). (PBSI)

Kembali ke edisi 2016, Indonesia meraup gelar juara lewat sektor ganda campuran.

Kala itu Indonesia mentereng berkat penampilan Praveen Jordan/Debby Susanto.

Praveen/Debby tampil menggebrak sejak babak-babak awal.

Konsistensi itu terus bertahan hingga menjejak babak final.

Pembukaan yang manis itu diteruskan oleh ganda putra fenomenal Indonesia, Marcus Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas