TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PSSI kembali mempersoalan keberadaan para pemain asing yang saat ini meramaikan perhelatan Liga Primer Indonesia (LPI). Tak hanya memprotes soal lisensi dan izin bermain di Indonesia, otorita tertinggi sepakbola di Indonesia tersebut juga telah mengirimkan draft nama-nama pemain asing tersebut untuk dideportasi.

Setidaknya, dari 60 nama pemain asing LPI yang telah didata PSSI, 22 nama merupakan pemain asing yang masuk ke Indonesia melalui jalur ISL, kemudian membelot hengkang ke LPI. Karenanya, PSSI secara resmi menganggap mereka menyalahi aturan dan dianggap melanggar ketentuan.

Sebelumnya, Sekjen PSSI, Nugraha Besoes juga telah meminta kepada pemerintah, melalui direktorat jenderal Imigrasi Kemenkumham agar segera mengusir para pemain tersebut. Alasannya, mereka masuk ke Indonesia secara ilegal di mata statuta FIFA dan tanpa melewati seleksi kelayakan PSSI sebagai induk organisasi sepakbola tanah air.

"Ada dua jenis pemain asing di LPI. Yang pertama, adalah mereka yang masuk ke Indonesia melalui PSSI untuk bermain di ISL kemudian mereka ini pindah ke LPI, yang kedua pemain asing yang entah dari mana datangnya, tahu-tahu main bola di LPI. Semuanya kami laporkan," ujar Nugraha Besoes.

Selain 22 nama pemain asing yang semula membela tim Superliga dan Divisi Utama lalu hijrah ke LPI, PSSI juga melaporkan 28 nama pemain asing di LPI lainnya yang tidak memiliki sertifikat transfer internasional (ITC) FIFA.

Berikut daftar ke-22 pemain asing yang masuk ke Indonesia melalui ISL dan kemudian membelot ke LPI:

Robert Mark Gaspar (Australia/Persema)
Seme Patrik Pierre (Kamerun/Persema)
Guy Bertrand Ngon A Mamoun (Kamerun/Persema)
Patricio Jimenez Diaz (Cile/Semarang United)
Amarildo Luis de Souza (Brasil/Semarang United)
Joshua James Maguire (Australia/Semarang United)
Javier Leopoldo Roca Sepuldeva (Cile/Batavia Union)
Jong Kyung Kim (Korsel/Batavia Union)
Na Byung Yul (Korsel/Batavia Union)
Srecko Mitrovic (Australia/PSM)
Goran Subara (Australia/PSM)
Marwan Mustafa Sayedeh (Suriah/PSM)
Pierre Njanka Beyaka (Kamerun/Aceh United)
Antonio Adriano Teles Junior (Brasil/Solo FC)
Fernando Andrade (Brasil/Bali de Vata)
Oscar Alejandro Aravena (Cile/Bali de Vata)
John Tarkpor (Liberia/Persebaya 1927)
Yetna Mouaha Felix (Kamerun/Manado United)
Eugene Dadi (Australia/Persibo)
Kim Kang Hyun (Korsel/Persibo)
Carlos Eduardo Bizarro (Brasil/Persibo)
Li Zhixing (China/Persibo).