Suporter Jual Ayam Demi Turunkan Nurdin Halid
Ratusan warga Bojonegoro rela menjual ternak untuk ongkos menuju Jakarta dan menuntut Nurdin Halid cs mundur.
Penulis: Alie Usman
Editor: Juang Naibaho
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Demi menyampaikan langsung tuntutan revolusi di tubuh PSSI, ratusan warga Bojonegoro, Jawa Timur, yang merupakan suporter klub Persibo Bojonegoro rela menjual ternak untuk ongkos ke Jakarta. Selain ayam, kambing, bebek dan ternak lainnya, tak jarang di antara mereka juga menggadaikan BPKB sepeda motor mereka.
Menurut Prianto Jasmo, mereka rela menjual ayam-ayam mereka demi memperjuangkan reformasi dan revolusi di tubuh PSSI dan menurunkan Nurdin Halid beserta kroni-kroninya dari jajaran kepengurusan PSSI. Penggalangan dana sendiri dilakukan kelompok suporter tersebut untuk memudahkan pembiayaan hidup para demonstran di Jakarta. Rencananya, mereka akan tetap berada di Jakarta dan menduduki kantor PSSI hingga Nurdin cs menyatakan diri untuk mundur.
"Kami tidak didanai atau dibiayai siapa pun. Ongkos ke sini kami urunan (iuran) satu orang Rp 150.000. Itu untuk biaya sewa bis dan makan di sini. Ada yang jual ayam, ada yang gadai BPKB, pokoknya jualan ternak mereka. Ini semua murni uang kami sendiri, dan kami tidak mau diboncengi oleh siapa pun," ujar Prianto, di kantor PSSI, Jakarta, Selasa (22/2/2011).
Menurut Prianto, para suporter tersebut akan menginap di kantor PSSI hingga semua tuntutan mereka dipenuhi. Untuk biaya hidup ke depan, selain mengandalkan uang iuran mereka, mereka juga saling menyumbang satu sama lain mengumpulkan uang untuk biaya hidup di Jakarta.
Prianto mengatakan, tindakan yang dilakukan pihaknya merupakan ungkapan keprihatinan mereka terhadap kondisi sepakbola nasional dewasa ini.
Rencananya, tak hanya Boromania, suporter-suporter daerah seperti Bonek, Ngalamania, Snex, dan Aremania juga akan menyusul datang ke Jakarta. Mereka sepakat akan melakukan aksi bersama-sama menggulingkan tirani Nurdin Halid yang saat ini masih menjadi calon kuat ketua umum PSSI untuk kongres luar biasa PSSI mendatang.(*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.