Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Kronologi Proses Kudeta 83 Pemilik Suara Kongres ke Nurdin Halid

Bagaimana wacana mosi tak percaya dari 83 pemilik suara kongres PSSI terhadap Nurdin Halid itu bisa muncul di internal PSSI?

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Kronologi Proses Kudeta 83 Pemilik Suara Kongres ke Nurdin Halid
Tribunnews.com/Dany Permana
Gabungan suporter klub sepak bola se-Indonesia berunjuk rasa di depan Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Rabu (23/2/2011), menuntut revolusi PSSI. Gerakan yang mereka beri nama Revolusi Merah Putih tersebut menuntut turunnya Ketua Umum PSSI, Nurdin Halid, dan perubahan total dalam organisasi PSSI. 
Laporan Wartawan Tribun Timur Makassar, Mansur AM

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar yang juga Ketua Umum PSM Makassar Ilham Arief Sirajuddin berharap pembentukan Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia yang didukung 83 peserta resmi Kongres PSSI merupakan langkah maju untuk reformasi sepakbola nasional.

Komite ini terbentuk setelah 83 peserta Kongres PSSI menyatakan mosi tidak percaya terhadap kepengurusan PSSI di bawah kepemimpinan Nurdin Halid.

Ilham bergabung bersama sepuluh anggota komite lainnya. Masing-masing Sukawi Sutarip, Saleh Muqaddar, Umuh Bachtiar, Syahrial  Damopolli, Tuty Dau,  Algia Abu Bakar, Bons Rumbruren, Dirk Soplanit, Adnan Dambea, Dirk Soplanit, serta Ujib Abdal Sender Ijong. Komite ini diketuai Sukawi Sutarip.

Bagaimana wacana mosi tak percaya terhadap Nurdin Halid itu bisa muncul di kalangan internal PSSI? Berikut penjelasan Ketua Umum PSM Makassar, Ilham Arief Sirajuddin:

Mosi tidak percaya ini lahir setelah pengurus PSSI tingkat provinsi maupun klub sepakbola mencermati aspirasi rakyat yang berkembang beberapa pekan terakhir.

Awalnya, hanya diskusi-diskusi ringan. Namun teman-teman dari berbagai daerah merespon.

Setelah melalui serangkaian pertemuan, lahirlah kesepakatan untuk menyatakan mosi tidak percaya terhadap pengurus PSSI saat ini.

BERITA REKOMENDASI

Agar mosi tidak percaya ini bisa diperjuangkan lebih serius, kami sepakat membentuk sebuah komite, yakni Komite Penyelamat Sepakbola Nasional.

Desakan rakyat untuk melihat prestasi sepakbola nasional tidak bisa dilawan lagi. Salah satu kuncinya dengan melakukan pembenahan di internal PSSI.

Teman-teman akan membawa aspirasi ini ke DPR besok. Saya mungkin tidak ikut karena harus balik ke Makassar malam ini. Mudah-mudahan ada respon serius dari teman-teman di legislatif.

Dari 100 peserta kongres PSSI, seharusnya 103 jika PSM, Persibo, dan Persema, tidak diberi sanksi, sebanyak 83 peserta sementara merancang diadakan kongres PSSI. Kami sementara menggodok rencana aksinya.

Mudah-mudahan ini langkah maju untuk bersama-sama membenahi sepakbola nasional.

Sumber: Tribun Timur
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Persebaya
7
5
2
0
7
2
5
17
2
Borneo
7
4
3
0
10
3
7
15
3
Bali United
7
4
2
1
12
6
6
14
4
Persib
7
3
4
0
13
7
6
13
5
PSM Makasar
7
3
3
1
9
4
5
12
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas