TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Komite Penyelamat Persepakbolaan Nasional (KPPN), Syahrial Damopolii mengaku tak habis pikir dengan Nugraha Besoes yang masih membawa nama Sekretaris Jenderal PSSI dalam statement-statemennya di media.

Menurut Syahrial, Nugraha Besoes sesungguhnya tidak lagi berwenang berbicara mengatasnamakan Sekjen PSSI lantaran sudah tidak lagi diakui sebagai Sekjen oleh 87 pemilik suara sah PSSI.

"Nama Nugraha Besoes itu kan salah satu yang termasuk diberikan mosi tidak percaya oleh mayoritas pemilik suara PSSI. Kenapa dia masih saja berkomentar mengatasnamakan Sekjen PSSI. Dia itu sudah turun, kewenangan dan mandatnya juga sudah dicabut. Nugraha Besoes bukan lagi Sekjen PSSI. Otorita sepakbola sekarang ini KPPN," ujar Syahrial Damopolii, Selasa, (8/3/2011).

Penegasan Ketua KPPN, Syahrial Damopolii tersebut merupakan buntut dari komentar Nugraha Besoes yang menilai 87 pemilik suara yang diklaim KPPN mendukung langkah mereka melakukan revolusi PSSI, merupakan dukungan fiktif dan tidak sah.

Menurut Nugraha Besoes, dari 87 pemilik suara PSSI yang mendukung KPPN, hampir separuhnya ternyata tidak sah mewakili pemilik suara PSSI. Besoes mengaku telah memeriksa legalitas pernyataan mosi tidak percaya yang dikirimkan pemilik 87 suara PSSI kepada tim KPPN. Setelah dicek, ternyata ditemukan hampir separuh dokumen tersebut tidak lengkap persyaratan legalitasnya.

"Dari beberapa berkas mosi tidak percaya yang diperiksa, ternyata ada yang tak sah. Hanya ditandatangani oleh Ketua Pengprov, atau sekretaris umum saja. Bukan Ketua-Sekretaris dengan cap tangan. Ada beberapa yang mengklaim pengurus Pengprov, tapi ternyata tak lagi menjadi anggota PSSI,” ujar Nugraha Besoes.

Menurut Syahrial, persoalan jumlah suara dukungan tersebut sebetulnya hanya akal-akalan Nugraha Besoes yang tidak lagi memiliki argumentasi kuat lantaran posisinya sudah digusur pihak yang pro perubahan di tubuh PSSI. Syahrial kembali menjamin, seluruh pemilik suara yang mendukung KPPN telah valid dan ditandatangani lengkap oleh Ketua, Sekretaris dan di cap tangan stempel resmi PSSI.

"Itu kan menurut dia. Tapi yang jelas kami benar-benar punya bukti jika seluruh pemilik suara memang mendukung kami. Jadi sudahlah, katakan saja pada Nugraha Besoes, dia sudah tidak ada wewenang lagi di PSSI," ujar Syahrial.