Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Aleksei Medvedev: Rubin Kazan Kuda Hitam

Olympique Lyonnais punya rekor mentereng. Klub asal Prancis itu selalu tampil dalam 11 musim terakhir gelaran Liga Champions.

Editor: Toni Bramantoro
zoom-in Aleksei Medvedev: Rubin Kazan Kuda Hitam
NET
Aleksei Medvedev (kiri) 

TRIBUNNEWS.COM, LYON - Olympique Lyonnais punya rekor mentereng. Klub asal Prancis itu selalu tampil dalam 11 musim terakhir gelaran Liga Champions. Catatan itu tentunya membuat Lyon lebih difavoritkan dibandingkan Rubin Kazan yang menjadi lawan.

Kendati demikian, status yang tak diunggulkan justru disyukuri kubu Rubin. Striker Aleksei Medvedev menilai itu sebuah keuntungan. Keberhasilan menyisihkan Dynamo Kyiv pada kualifikasi ketiga pun tak lepas dari sikap tanpa beban dari Medvedev dkk.

"Peluang kami sama. Kami berani mengatakan hal ini karena saat hendak melawan Kyiv, kami pun bukan yang berstatus unggulan. Namun, kami bisa membuktikan diri sebagai yang pantas melangkah ke babak ini. Kini, cerita yang sama berulang. Nasib kami bergantung usaha kami sendiri," jelas Medvedev. "Liga Champions selalu menghadirkan semangat berlipat!"

Semangat Rubin menghadapi lawan asal Prancis pertamanya kian berlipat. Jelang menghadapi Lyon, Rubin ketambahan amunisi dengan kehadiran Nelson Haedo Valdez.

Menghadapi laga ini, kedua tim sebenarnya sama-sama dalam kondisi mental yang tidak terlalu baik. Pada laga akhir pekan lalu, Lyon dan Rubin sama-sama beroleh hasil imbang.

Kubu tuan rumah sendiri tetap menaruh optimisme tinggi. Bagaimanapun, Lyon punya rekor bagus untuk laga Liga Champions. Dari 18 pertandingan yang dilangsungkan di Stade Gerland, Lyon baru kalah dua kali.

Tentunya, publik Gerland tak mau kekalahan ketiga terjadi saat menghadapi Lyon. Akan aib bagi Lyon yang menjadi langganan Liga Champions dalam satu dekade terakhir harus absen.

Berita Rekomendasi

Guna menghindari situasi tak mengenakkan itu, beban bakal ditanggung Remi Garde. Pelatih anyar Lyon itu mewarisi kesuksesan Jacques Santini, Paul Le Guen, Gerard Houllier, dan Claude Puel yang selalu menempatkan Lyon di fase grup Liga Champions.

Sumber: Duniasoccer.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas