Djohar Arifin: Jangan Benturkan Wim dan Pemain Timnas
Pernyataan Win yang menyalahkan pemain dinilai Djohar adalah sesuatu yang wajar.
Penulis: Iwan Taunuzi
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Iwan Taunuzi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PSSI Djohar Arifin mengatakan pascakekalahan timnas Indonesia 0-2 saat menjamu Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno dalam kualifikasi Piala Dunia 2014 semua pihak merasa kecewa, tak terkecuali pelatih Wim Rijdbergen maupun para pemain.
"Semua kecewa, mungkin itu ungkapan kekecewaan Wim," kata Djohar di kantor PSSI, Kamis (8/9/2011) menanggapi komentar Wim Rijsbergen yang menyebut para pemainnya memang tidak pantas menang pada pertandingan tersebut karena tampil buruk dan kerab kehilangan bola.
Pernyataan tersebut direspon negatif oleh para pemain timnas. Bahkan beredar kabar para pemain menyiapkan aksi mogok dan enggan membela timnas kala bertemu Qatar 11 Oktober mendatang.
Pernyataan ini, dinilai oleh Djohar adalah sesuatu yang wajar. Sebagai manusia, pelatih juga bisa mengeluarkan kekecewaannya.
"Indonesia menghadapi tim elit dunia. Oleh karena itu saya berharap jangalah dibenturkan para pelatih dengan pemain, biar mereka mampu berbuat karena kesempatan masih ada, waktu masih cukup," ujarnya.