TRIBUNNEWS.COM, BONTANG – Bertandang ke kandang Stadion Mulawarman, Persiba Bantul pulang tanpa membawa satu poin pun setelah dikandaskan perjuangannya oleh tuan rumah Bontang FC. Laskar Sultan Agung harus mengakui keunggulan tim yang berjuluk Bukit Tursina 0-2, pada pertandingan lanjutan kompetisi Liga Primer Indonesia (LPI).

Tim kebanggaan Paserbumi, yang terbang ke markas Bontang FC hanya membawa 15 pemain tampak tertekan mulai 45 menit pertama. Anak-anak asuhan Eddy Simon Badawi, mendapat kesempatan dari titik putih pada menit ke-32 dan dapat diselamatkan oleh penjaga gawang Persiba Bantul, Andi Setiawan.

Beberapa peluang yang tidak dapat dikonversi menjadi gol, membuat Pelatih Bontang FC, Eddy Simon Badawi, menarik Yanuaris Y Kahol dan digantikan oleh Fassawa Camara. Pergantian ini, membuahkan hasil yang positif, Fassawa Camara mencerak gol pada menit ke-38 atau tiga menit setelah masuk ke medan laga.

Belum sempat mengejar ketertinggalan, skuad Persiba justru harus kehilangan penjaga gawang, Andi Setiawan, yang mengalami cedera dua menit sebelum turun minum. Mantan kiper PSMS Medan, itu, ditarik ke luar lapangan dan digantikan oleh Agus Marwanto.

Laskar Sultan Agung bukan tanpa kesempatan, membobol gawang tuan rumah tapi kesempatan-kesempatan yang dimiliki, tak dapat dimanfaatkan dengan sempurna oleh pasukan polesan, Sajuri Syahid. Tiga kesempatan yang dimiliki oleh Wahyu Wijiastanto cs, melalui aksi Busari, Kim Yong Han dan Ugiek Sugiyanto, pada babak pertama masih dapat diamankan oleh penjaga gawang Bontang FC, Firman Nurdin.

Paruh kedua, anak-anak Bantul semakin tertinggal ketika gelandang Bontang FC, Gland R Poluakan, menambah keunggulan pada menit ke- 57. Skuad Sultan Agung, yang berusaha mengejar ketertinggalan justru memperoleh dua kartu kuning yang diterima oleh Achmad Taufiq dan Slamet Widodo.

Sampai 90 menit waktu penuh, Persiba Bantul tidak mampu mengejar ketertinggalan dan pulang tanpa membawa poin. Dengan hasil ini, tim yang bermarkas di Stadion Sultan Agung tetap berada di posisi kelima klasemen LPI dengan mengumpulkan 32 poin dan predikat sebagai tim yang paling sedikit kemasukan gol terlepas. (tribun jogja/ptt)