TRIBUNNEWS.COM, GLASGOW - Honduras dan Maroko telah membuka Olimpiade cabang olahraga sepakbola pria dengan pertandingan menarik yang berakhir dengan skor 2-2 dalam laga yang digelar di Hampden Park, Glasgow.

Kedua tim sama-sama menampilkan permainan menyerang dalam pertandingan ini, Maroko memperoleh peluang emas pertama di menit ke-32 ketika tandukan Houssine Kharja mengarah tepat ke pojok gawang, beruntung kiper Jose Mendoza berhasil melakukan penyelamatan gemilang.

Merasa mendapat angin setelah peluang tersebut, enam menit kemudian Maroko akhirnya berhasil mencetak gol pembuka melalui tembakan jarak jauh Abdelaziz Barrada yang tidak mampu dimentahkan oleh Mendoza, kedudukan berubah menjadi 1-0.

Skuat asuhan Pim Verbeek memang layak unggul di babak pertama, namun di babak kedua justru Honduras yang tampil gemilang. Dan tidak mengherankan baru sepuluh menit paruh kedua berjalan Honduras berhasil menyamakan kedudukan.

Maynor Figueroa menjadi arsitek gol tersebut, tusukannya di sisi kanan pertahanan Maroko membuat dirinya cukup leluasa melakukan tembakan. Bola tembakan Figueroa tampak mengarah tepat ke kiper, tetapi Jerry Bengston dengan cepat menyambar bola untuk membelokkannya ke dalam gawang.

Sembilan menit kemudian, Bengston kembali menunjukkan ketajamannya. Ia mencetak gol kedua melalui titik putih, sehingga kedudukan berbalik menjadi 2-1 untuk keunggulan Honduras.

Berhasil dibalikkan dalam tempo waktu yang cukup cepat, Maroko bereaksi dengan cepat. Hanya dalam waktu dua menit, Zakaria Labyad berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2-2.

Usai gol tersebut Maroko kembali berada di atas angin, namun harapan mereka untuk meraih tiga poin menjadi sangat berat ketika Zakarya Bergdich mendapatkan kartu merah di menit ke-72 akibat menendang Mario Martinez. Hasil imbang 2-2 akhirnya bertahan hingga laga usai.