TRIBUNNEWS.COM - Partai perdana Brendan Rodgers sebagai manajer Liverpool berakhir pahit. Pasukan The Reds harus menanggung malu kala bertandang ke markas West Bromwich Albion, Sabtu (18/8/2012).

Sejatinya Liverpool tampil dominan pada awal laga. Lima menit pertandingan berjalan, penetrasi Stuart Downing menebar bahaya. Umpan silangnya mengarah pada Fabio Borini. Sayang tandukan Borini masih melebar di sisi gawang West Brom.

Petaka untuk The Reds datang jelang turun minum. Sebuah sepak pojok mengalir deras ke kotak penalti Liverpool. Namun barisan belakang dapat menghalaunya. Bola mengarah tak jauh dari Zoltan Gera. Tanpa ragu, Gera pun melepaskan tendangan luar kotak yang menghujam gawang Pepe Reina.

Liverpool masih memegang dominasi pada babak kedua. Luis Suarez sempat memeroleh peluang emas. Namun, sepakannya lewat tendangan bebas masih gagal menemui sasaran.

Posisi Steven Gerrard cs kian sulit pada menit ke-57. Penetrasi Shane Long di kotak terlarang harus dihentikan Daniel Agger dengan pelanggaran. Wasit pun menunjuk titik putih sekaligus memberi kartu merah pada Agger. Long pun tampil sebagai eksekutor. Beruntung bagi Liverpool, sepakan Long masih terlalu lemah dan dapat diantisipasi Pepe Reina.

Lima menit berselang, barisan belakang The Reds kembali kelabakan. Shane Long mencuri bola dari kaki Martin Skrtel. Aksi Long pun kembali berbuah hadiah penalti. Kali ini, Peter Odemwingie sukses menuntaskan tugasnya. Liverpool tertinggal 0-2.

Lagi-lagi, The Reds makin terbenam pada menit ke-77. Liam Ridgewell melepaskan umpan silang dari sisi kiri. Romelu Lukaku datang menyongsong dan tandukannya gagal diantisipasi Pepe Reina. Tekanan dilakukan kedua tim, namun tak ada gol tambahan hingga peluit panjang dibunyikan.

Alhasil, Liverpool memperpanjang tren buruk pada laga pembuka Premier League. Empat tahun terakhir, The Reds gagal meraih poin penuh.