TRIBUNNEWS.COM – Tiga pemain Persib Bandung, yakni Atep, M Ridwan, dan I Made Wirawan, mendapat sanksi tegas PSSI akibat menolak panggilan timnas untuk kualifikasi Piala Asia 2015. Keputusan tersebut berdasarkan hasil Rapat Komite Disiplin PSSI di Kantor PSSI Senayan Jakarta, Senin (21/1/2013).

Tiga nama penggawa Persib itu masuk ke dalam daftar pemain yang diancam dengan hukuman larangan beraktivitas sepak bola selama enam bulan serta kewajiban membayar denda sebesar Rp100 juta.

Menanggapi hukuman tersebut, I Made Wirawan enggan berkomentar macam-macam. Dia menyerahkan sepenuhnya persoalaan tarik ulur pemanggilan pemain klub-klub ISL ke timnas Indonesia kepada manajemen tim Persib. "Soal itu, aku tidak bisa bicara apa-apa karena untuk masalah ini aku serahkan sepenuhnya kepada manajemen," ujar I Made Wirawan Senin (21/1/2013).

Senada, kapten Persib, Atep, juga menyerahkan persoalan tersebut kepada manajemen. "Soal itu, aku serahkan kepada manajemen. Secara personal, aku tidak bisa berbuat apa-apa. Semua tergantung klub. Tapi menurutku, hukuman untuk pemain tidak tepat. Sebab pemain tergantung klub. Kalau diberikan izin, tentu kami siap," ujar Atep.

Sementara itu, anggota Komite Disiplin PSSI Catur Agus Saptono mengatakan hukuman tersebut diberikan karena para pemain yang turun di kompetisi Indonesia Super League (ISL) dan Indonesian Premier League (IPL) itu dianggap telah bertingkah laku buruk dengan tidak memenuhi panggilan timnas untuk kualifikasi Piala Asia.

"Sanksi tersebut, berdasarkan Pasal 78 ayat 1 tentang Kode Disiplin. Para pemain yang mendapatkan sanksi ini akan mendapatkan surat keputusan tersendiri. Hanya saja, para pemain ini masih diberikan kesempatan banding dalam 14 hari ke depan," jelasnya.