Pengelola Timnas Ada Dua, Pemain Bingung
Sejumlah pemain yang mendapatkan panggilan untuk memperkuat tim nasional Indonesia kebingungan.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Ravianto
Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sejumlah pemain yang mendapatkan panggilan untuk memperkuat tim nasional Indonesia kebingungan.
Pasalnya, mendapatkan dua surat pemanggilan dari Badan Tim Nasional (BTN) dan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk mengikuti pemusatan latihan nasional (Pelatnas) timnas jelang berlaga melawan Arab Saudi di pertandingan Pra Piala Asia 2015 pada 23 Maret 2013.
Salah satu pemain yang mendapatkan dua surat pemanggilan untuk pelatnas timnas adalah pemain Persebaya IPL, Muhammad Taufiq.
“Saya dapat dua surat pemanggilan. Satu dari BTN dan satu dari PSSI. Jadi bingung kok pemanggilan timnas ada dua. Kok tidak jelas seperti ini,” ujar pemain yang berposisi sebagai gelandang saat dihubungi, Kamis (14/2/2013).
Menurutnya, ada beberapa pemain lain yang mendapatkan surat pemanggilan ganda. Pemain tersebut yaitu, Andik Vermansyah, Raphael Maitimo, dan Irfan Bachdim.
M. Taufiq meminta kepada, pengurus PSSI untuk membentuk timnas secara bersama-sama jangan sendiri-sendiri. Dia pun mengaku, belum bisa memutuskan untuk memenuhi pemanggilan timnas.
“Saya konsentrasi dulu di kompetisi, nanti dilihat perkembangannya seperti apa,” tuturnya.
PSSI melalui rapat Komite Eksekutif mengumumkan akan memanggil 33 pemain untuk menjalani pemusatan latihan timnas, dalam rangka persiapan menghadapi Arab Saudi di pertandingan Pra Piala Asia 2015 pada 23 Maret mendatang.
Sementara, BTN merupakan badan bentukan Isran Noor (Bupati Kutai Timur), Habil Marati (eks manajer timnas), Rudolf Yesayas (Wakil Sekjen PSSI Bidang Luar Negeri), dan Tommy Arief (Direktur Media).
BTN belum mengumumkan secara resmi. Namun kabarnya mereka juga melakukan pemanggilan pemain melalui surat ataupun via telepon. Kabarnya pelatih asal Argentina, Luis Manuel Blanco ditunjuk untuk menangani timnas yang dibentuk oleh BTN.