Madrid vs Barcelona: David Villa Bisa Jadi Solusi
Asal mendapat kesempatan, David Villa bisa memberikan solusi itu untuk membalas kekalahan meyakitkan dari sang rival abadi Rabu silam.
Penulis: Deodatus Pradipto
Editor: Ravianto
TRIBUNNEWS.COM, MADRID - Barcelona membutuhkan solusi tepat untuk menghindari kekalahan kembali terulang saat menghadapi Real Madrid di Santiago Bernabeu pada jornada 26 La Liga, Sabtu (2/3/2013).
Asal mendapat kesempatan, David Villa bisa memberikan solusi itu untuk membalas kekalahan meyakitkan dari sang rival abadi Rabu silam.
Skor 1-3 pada leg kedua babak semifinal Copa del Rey menjadi kekalahan dengan skor terbesar Barcelona di Camp Nou sejak kalah 0-2 dari Hercules pada 11 September 2010. Kekalahan mencolok itu ditengarai sebagai imbas dari pertahanan Real Madrid yang rapat dan kurang efektifnya serangan Barcelona.
Efektivitas serangan akan menjadi fokus pembenahan utama Blaugrana ketika kembali melakoni El Clasico. Sebagai solusi, Asisten Pelatih Jordi Roura harus memberikan kesempatan kepada David Villa berada dalam trio penyerang bersama Lionel Messi dan Pedro Rodriguez. Musim ini pria berjulukan El Guaje tersebut mulai tergusur seiring cedera kambuhan. Posisi Villa semakin tergusur ketika Andres Iniesta diplot sebagai penyerang sayap.
Akan tetapi, dalam beberapa laga terakhir kombinasi Iniesta, Messi, dan Pedro mulai melemah. Saat melawan AC Milan dan Real Madrid, Barca hanya mencetak satu gol. Ingat, pada dua pertandingan tersebut Barcelona bermasalah dalam efektivitas serangan. Sedangkan, ketika El Guaje diturunkan, serangan Blaugrana cenderung lebih efektif. Eks Valencia itu malah mencetak dua gol dalam dua laga terakhir saat kontra Getafe dan Sevilla.
Setelah dimainkan sebagai pemain pengganti pada El Clasico Rabu lalu, Villa dipastikan dalam kondisi lebih bugar. Apalagi Lionel Messi sempat dikabarkan mengalami demam usai menghadapi Los Blancos. Kebutuhan untuk bertahan di tim utama Blaugrana akan menjadi motivasi Villa untuk menjebol gawang Madrid.