TRIBUNNEWS.COM – Tak sia-sia kubu Paris St Germain (PSG) begitu ngotot ingin menggaet Lucas Moura. Gelandang serang asal Brasil yang juga ditaksir Manchester United, dan Inter Milan ini ternyata langsung nyetel dengan tim raksasa Prancis tersebut. Kini, ia pun sudah jadi salah ikon dari PSG.

Sejumlah media di Prancis bahkan mulai menyebutnya sebagai pengganti Ronaldinho, yang pernah menghabiskan waktu di PSG selama tiga tahun sebelum pindah ke Barcelona.

Disanjung demikian, penyerang 20 tahun tersebut menyebut dirinya masih terlalu jauh untuk disamakan dengan Ronaldinho. "Pengganti Ronaldinho? Ronaldinho adalah pemain hebat, saya penggemar berat dia. Saya sangat kagum dengan kariernya karena dia mampu memenangkan banyak gelar, ditambah dia adalah seorang teman," kata Moura di situs resmi klub.

"Saya berharap untuk tinggal lebih lama di Paris dan mencatatkan nama saya di sejarah klub," ujarnya. Moura menambahkan kalau sudah mulai beradaptasi dengan kehidupan di Paris yang sangat berbeda dengan di negara kelahirannya.

Dengan tinggi ideal 172 cm, Moura adalah pewaris gen Samba. Penguasaan bolanya luar biasa seperti layaknya para pemain Brasil lain. Kelebihannya, ia pandai membaca permainan, dan juga cerdas mengambil keputusan. Sayangnya, gelandang yang bisa menjadi winger ini temperamental, dan suka gampang frustrasi jika gagal menembus benteng pertahanan lawan.

Ia melakoni debutnya pada 11 Januari 2013 melawan AC Ajaccio yang berakhir seri 0-0. Ia juga berkiprah di ajang Liga Champions melawan Valencia, dimana ia menyumbang assist untuk kemenangan PSG 2-1. Total, Moura sudah bermain delapan kali, menyumbang sebiji gol, dan tiga assist.

Moura pun menyebutkan sejumlah pemain idola lainnya. "Tentu saja Zidane (Zinedine Zidane, Red) adalah idolaku juga. Saya selalu mengikuti sepak-terjangnya meski di Brasil berita soal Zidane cukup sulit karena Prancis adalah musuh Selecao," tuturnya.

Untuk era sekarang, paparnya, ia sangat mengagumi Lionel Messi. "Kita akan bertemu di perempatfinal Liga Champions nanti, saya sudah mempelajari semua gerakannya, ia pemain hebat," tuturnya.

Sang gelandang ini sendiri sebenarnya hanya tinggal selangkah lagi pindah ke Inter Milan di masa bursa transfer Januari lalu. Hal itu diungkapkan oleh agennya. "Inter amat nyaris membeli Lucas. Sang pemain sudah menerima proyek Inter.

Satu-satunya detail yang harus mereka akomodasi adalah Lucas ingin bertahan di Brasil sampai Januari. Dan PSG adalah satu-satunya tim yang menawarkan kemungkinan ini, jadi dia memutuskan untuk bergabung dengan tim Prancis tersebut," kata sang agen.