TRIBUNNEWS.COM – Craig Bellamy dikenal sebagai pesepakbola yang sering kali berpindah klub. Namun ada satu penyesalan terbesar terkait kebiasaannya tersebut.

Saat Bellamy merajut kariernya di Manchester City, dirinya menjalani transisi dua pelatih di Etihad Stadium. Pada saat itu, usai Mark Hughes didepak, peruntungannya pun berubah seiring kedatangan sosok Roberto Mancini.

"Aku tak mengerti mengapa dia (Mancini) melatihku dengan caranya itu. Aku pernah bekerja bersama sosok semisal Bobby Robson di Newcastle yang mengajarkanku untuk jadi seorang sepakbola sekaligus manusia," ungkap Bellamy kepada Sky Sports.

"Padahal aku bisa saja lebih terbuka saat itu, tetapi sejak Sparky (Hughes) pergi, aku memilih untuk diam. Aku hanya ingin segala sesuatunya tak berubah meski akhirnya manajer membuat beberapa perubahan," kenangnya.

Menurutnya, Mancini bukanlah sosok yang suka melakukan pendekatan personal padanya. Namun satu penyesalan terdalam Bellamy adalah saat dirinya tak memaksimalkan waktu untuk bekerja keras di Etihad.