Dana Abadi Deltras Gantikan Peran Sponsor
Berlaga di Divisi Utama Liga Indonesia tanpa sponsor, membuat pengurus Deltras Sidoarjo menggunakan kreativitasnya untuk meraup dana
Laporan Wartawan Surya, Eko Darmoko
TRIBUNNEWS.COM - Berlaga di Divisi Utama Liga Indonesia tanpa sponsor, membuat pengurus Deltras Sidoarjo menggunakan kreativitasnya untuk meraup dana. Kreativitas ini adalah pengurus membuat gerakan bernama 'Dana Abadi Deltras'.
Namun gerakan ini masih sebatas rencana dan belum direalisasikan. "Masih dalam tahap konsep, belum direalisasikan," ucap Ahmad Zaini, sekretaris klub Deltras.
Dijelaskan Zaini, konsep dana abadi ini adalah manajemen mengajak masyarakat atau para pengusaha di Sidoarjo untuk menyisihkan uangnya bagi Deltras. Nah, uang ini akan disimpan di sebuah bank dan bunganya akan dipakai untuk membiayai Deltras. "Tentunya konsep ini membutuhkan perhatian dari instansi pemerintah. Karena Deltras adalah aset pemerintah dan harus dipikirkan bersama," katanya.
Hingga saat ini beberapa pertemuan sudah dilakukan oleh pihak manejemen untuk mematangkan konsep tersebut. Salah satunya adalah dengan paguyuban pengusaha di Sidoarjo. "Respon mereka bagus dan berharap konsep ini segera direalisasikan," katanya.
Zaini menambahkan konsep tersebut merupakan perencanaan jangka panjang bagi Deltras. Bisa dipastikan hingga putaran kedua usai, konsep ini belum bisa digunakan untuk membiayai Deltras.
Saat ini untuk membiayai deltras pihak manejemen masih mengandalkan sumbangan dana yang diperoleh dari dana pribadi. Anjloknya prestasi Deltras dari Liga Super Indonesia (LSI) ke level Divisi Utama, membuat manajemen kesulitan mencari dana dari sponsor. Kebanyakan sponsor ogah membiayai klub yang hanya berlaga di level kedua seperti Divisi Utama.