TRIBUNNEWS.COM, WIGAN – Bos Wigan Athletic, Dave Whelan mengungkapkan sempat sepakat untuk membeli saham mayoritas MU pada masa silam. Namun, kesepakatan bisnis itu batal terjadi karena istrinya tidak setuju.

Sekitar 1990, ketika Manchester United masih dipimpin oleh Martin Edwards, Dave Whelan sempat ditawari untuk membeli saham mayoritas The Red Devils. Ketika itu Dave Whelan telah sepakat untuk membeli Manchester United dengan harga hanya 11,5 juta Pounds.

Namun, kesepakatan lisan yang sudah tercapai kemudian batal begitu saja setelah pemilik JJB Sports itu bercerita kepada istrinya, Pat. Sang istri menyarankan Dave Whelan untuk membatalkan kesepakatan itu karena Manchester United bisa mengganggu rantai bisnis JJB Sports.

“Saya bercerita kepada istri saya bahwa saya baru saja menghadiri rapat di mana pada akhirnya saya membeli Manchester United, klub sepak bola terbesar di dunia hanya dengan 11,5 juta Pounds. Namun, bukannya berkata saya telah melakukan bisnis yang bagus, dia bertanya ‘Apakah semua pelanggan kamu yang mendukung klub lain masih akan berbelanja di JJB jika kamu memiliki Manchester United?’ dan saya berkata, ‘Oh, saya tidak memikirkan hal itu.’”ungkap Dave Whelan kepada Mirror seperti dikutip Tribunnews.com.

“Saya sadar bahwa penggemar Liverpool dan yang lain mungkin akan berpaling dari toko saya karena rivalitas dengan United,” tambah mantan pemain Blackburn Rovers dan Crewe Alexandra itu.

Pada 1995, setelah menarik diri dari Manchester United, Dave Whelan membeli Wigan Athletic hingga sekarang. Namun, jika melihat kesuksesan besar Manchester United dari segi prestasi dan bisnis, Dave Whelan mengaku sangat menyesal.

“Ketika itu United tinggal enam bulan untuk memenangkan trofi pertama di bawah Sir Alex Ferguson, jadi ketika saya memikirkan kembali, saya bisa melihat dua arah. Apakah saya menyesal mundur dari kesepakatan untuk membeli Unied? Ya, tentu saja. Saya bodoh, saya sempat duduk di atas tambang emas, tapi saya malah pergi,” ujar pria 76 tahun tersebut.