TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Tiga pekan tidak latihan membuat pelatih PSM, Petar Segrt belum bisa menentukan pemain-pemain yang akan dibawanya dalam lawatan menghadapi Persebaya Surabaya pada hari Selasa (11/6) sore ini.

Petar mengkonfirmasi akan membawa 22 orang pemain ke Surabaya untuk menghadapi tuan rumah Persebaya Surabaya 1927 pada hari Kamis (13/6) mendatang.

"Mungkin 20 atau 22 pemain, tapi saya belum bisa tentukan siapa-siapa saja nama pemain yang akan saya bawa," kata Petar, Senin (10/6) sore via short message service (SMS).

“Karena saya baru akan melihat bagaimana kondisi mereka besok pagi saat latihan di Lapangan Karebosi, bayangkan tiga pekan tidak latihan, kondisi fisik mereka pasti menurun,” tambahnya. 

Termasuk menentukan siapa yang akan menggantikan Ilija Spasojevic di lini depan juga belum bisa ditentukan oleh Petar. 
"Saya harus lihat dulu latihan mereka baru akan saya tentukan siapa yang akan pergi dan tidak, kita harus bawa pemain yang betul-betul siap fisik dan mental," sambungnya.

Hal ini katanya berlaku juga untuk dua pemain yang saat ini sedang menjalani masa pemulihan yakni M Rahmat Syamsuddin Leo dan Satrio Syam.

Itulah mengapa, jadwal keberangkatan tim yang biasanya pada penerbangan pagi dipindahkan ke sore hari, karena Petar ingin Andi Oddang cs berlatih pada pagi hari untuk melihat kondisi terakhir pemain.

Pengamat PSM, JD Bosco ketika dimintai tanggapannya menyebutkan pelatih tak perlu membawa pemain dengan jumlah melimpah. Lebih baik, kata Bosco, memilih pemian paling siap dengan jumlah cukup yakni 16-18 pemain saja.

“Sebaiknya Petar memilih 16-18 pemain saja. Jangan memaksakan pemain yang tidak optimal untuk dibawa. Selain itu, kalau banyak pemain dibawa, namanya juga pemborosan. Dengan kondisi minim dana, sebaiknya irit dalam pengeluaran,” ujarnya.(mik/tribun timur)