Persema Malang Minta Status Hukumnya Dipulihkan
Persema Malang melayangkan surat kepada Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin, agar status hukuman mereka dipulihkan pada kongres tahunan PSSI 2013.
Penulis: Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persema Malang melayangkan surat kepada Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin, agar status hukuman mereka dipulihkan pada kongres tahunan PSSI 2013.
Kongres akan digelar di Hotel Shangri-La Surabaya, Jawa Timur, Senin (17/6/2013). Kongres bakal dihadiri peserta Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Hotel Borobudur, Jakarta, beberapa waktu lalu.
"Persema mengirim surat ke ketum, minta status keanggotaannya dipulihkan karena fakta hukum Persema disanksi di kongres Bali. Sementara, fakta empirik, dia berkompetisi di LPIS," ujar Sefdin Syaifudin, Ketua Panitia Pelaksana Kongres, saat ditemui di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, Rabu (12/6/2013).
Persema dan Persibo dihukum PSSI era Nurdin Halid, karena membelot dari LSI ke LPI pada 2011. Dalam Kongres PSSI di Bali 2011, Persema dan Persibo dihukum turun kasta ke divisi tiga. Sampai sekarang, sanksi itu belum dicabut dalam kongres
"Ada dua fakta yang bertolak belakang. Ini akan dispute terus-menerus. Di mata voters, dia dihukum, sementara di mata operator kompetisi dia peserta. Maka dia minta kongres statusnya dipulihkan dan keputusan kongres Bali dicabut," jelas Sefdin.
Berdasarkan statuta PSSI, di dalam kongres tahunan atau kongres biasa, dimungkinkan untuk melakukan penambahan agenda. (*)